TRIBUN-VIDEO.COM - Hizbullah berhasil menargetkan Unit 8200 yang menampung intelijen Israel di pangkalan Glilot di Tel Aviv.
Seorang sumber dari entitas pendudukan Israel mengatakan, operasi Arbaeen itu berhasil sebagai tanggapan atas pembunuhan milisi Hizbullah, Fuad Shukr.
Mengutip Al Mayadeen pada Kamis (29/8/2024), dia mengatakan setidaknya enam drone diluncurkan Hizbullah.
Pesawat tak berawak itu dipastikan mencapai target dengan akurasi tinggi di dalam pangkalan militer Glilot.
Selain itu, Israel menerapkan penjagaan keamanan yang ketat di sekitar pangkalan sejauh beberapa kilometer, setelah operasi tersebut.
Baca: Barak-barak Israel Membara Diserang Hizbullah hingga IDF Bungkam Soal Unit Intelijen 8200 Terluka
Baca: Abu Shuja Tewas dalam Serangan Israel di Nour Shams, Pentagon Mengaku Tak Diberi Tau Serangan Zionis
Beberapa jam setelah operasi itu dilakukan pada Minggu (25/8/2024), Sekretaris Jenderal Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah, mengungkapkan sasaran utama mereka adalah pangkalan militer Glilot.
Ia menegaskan serangan itu untuk merespons serangan udara Israel yang menewaskan Komandan Hizbullah, Fuad Shukr, dan sejumlah warga sipil di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, pada 30 Juli lalu.
Sasaran kedua operasi tersebut adalah pangkalan pertahanan udara di Ein Shemer, yang berjarak 75 km dari Lebanon dan 40 km dari Tel Aviv.
Nasrallah menjelaskan bahwa operasi tersebut melibatkan dua tahap.
Tahap awal difokuskan pada penargetan lokasi dan barak di wilayah Palestina utara yang diduduki dengan ratusan roket yang dimaksudkan untuk menguras dan menghancurkan Iron Dome dan rudal pencegat, yang membuka jalan bagi tahap kedua, yang menyaksikan kawanan pesawat nirawak menuju sasaran yang dituju.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sumber Israel: Hizbullah Berhasil Serang Markas Intelijen 'Unit 8200' di Pangkalan Militer Glilot
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.