TRIBUN-VIDEO.COM - Puluhan pengunjuk rasa ultra-Ortodoks menerobos masuk ke pangkalan militer Israel di dekat Tel Aviv pada Selasa (6/8).
Militer Israel menyatakan, penerobosan pangkalan Tel Hashomer ini merupakan pelanggaran serius dan melanggar hukum.
Terkait hal ini militer mendesak agar para demonstran tersebut diadili.
Untuk diketahui, para pengunjuk rasa ultra Ortodoks itu mengecam perintah wajib militer oleh Pemerintah Israel.
Baca: Menlu Israel Bocorkan Rencana Selanjutnya, Targetkan Pemimpin Baru Hamas Sosok yang Paling Dicari
Dalam video yang beredar, puluhan pria berjas hitam dan topi tradisional berhadapan dengan barisan polisi di luar pangkalan.
Polisi Israel pun menghalau dan membubarkan para pengunjuk rasa tersebut.
Sebagaimana diketahui, pemerintah Israel tak lagi mengecualikan wajib militer untuk kaum Yahudi Ultra-Ortodoks.
Perekrutan terhadap mereka pun dimulai pada Agustus ini.
Baca: Sosok Yahya Sinwar yang Jadi Musuh Bebuyutan Israel, Lebih Keras Dibanding Ismail Haniyeh
Sebelumnya mereka memang tak dilibatkan dalam wajib militer karena alasan keagamaan.
Kebijakan baru Perdana Menteri Benjamin Netanyahu ini pun kerap diprotes oleh kaum ortodoks ini.
Militer Israel menyatakan, pendaftaran warga ultra-Ortodoks merupakan kebutuhan operasional dan dilakukan sesuai dengan hukum.
(TribunVideo.com)
Artikel ini telah tayang dengan judul: Ultra Orthodox protesters break into Israeli army base near Tel Aviv
Program: Viral News
Host: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor Video: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya
Uploader: Ramadhan Aji Prakoso
# Yahudi Ultra Ortodoks # Yahudi # pangkalan militer # wajib militer
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.