Intelijen AS Prediksi Israel Berpotensi Diserang 2 Gelombang dari Iran-Hizbullah, Houthi Ikut Hadir

Editor: Panji Anggoro Putro

Reporter: Yessy Arisanti Wienata

Video Production: Dandi Bahtiar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Intelijen Amerika Serikat (AS) memprediksi bahwa Israel akan berpotensi diserang dua gelombang sekaligus oleh Iran dan Hizbullah.

Mengutip Axios pada (6/8), hal itu dikatakan oleh pejabat berwenang AS yang mengetahui isi pertemuan Joe Biden dengan Kamala Harris, bersama dengan tim keamanan nasional Gedung Putih.

Baca: Bertempur selama 24 Jam, Kendaraan Tempur Israel Berbondong-bondong Mundur dari Jenin, Kelelahan?

Intelijen AS disebutnya telah memperkirakan skenario yang melibatkan dua gelombang serangan terhadap Israel.

"Seorang pejabat AS mengatakan intelijen menunjukkan respons Iran dan Hizbullah masih merupakan pekerjaan yang sedang berlangsung dan keduanya belum memutuskan apa sebenarnya yang ingin mereka lakukan," tulis portal tersebut.

Jika dirinci, intelijen AS melaporkan bahwa satu gelombang serangan diperkirakan akan datang dari Iran dan yang lainnya akan datang dari Hizbullah di Lebanon.

Sebatas informasi, Houthi dilaporkan juga telah menyiapkan operasi besar-besaran untuk menyerang Israel.

Baca: Israel Bunuh Pemimpin Senior Hizbullah, Dihujani Peledak saat Kendarai Mobil di Lebanon Selatan

Namun, pihaknya menolak untuk merinci aksi serangan balasan mereka. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Intelijen AS Perkirakan 2 Gelombang Serangan ke Israel dari Iran dan Hizbullah

# TRIBUN VIDEO UPDATE # Israel # perang # Hizbullah # Iran

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda