TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus manipulasi nilai rapor lulusan SMP di Kota Depok sudah mencuat ke publik.
Diketahui sebanyak 51 calon peserta didik di Kota Depok dianulir atau gagal masuk SMA Negeri karena dugaan manipulasi nilai rapor.
Namun hingga saat ini belum ada satu pihak pun yang membeberkan modus praktik curang tersebut.
Baca: Imbas Mark Up Nilai Rapor, 51 Siswa di Depok yang Dianulir dari SMAN sudah Dapat Sekolah Swasta
Pihak Dinas Pendidikan Kota Depok pun mengaku tak tahu menahu ketika ditanya soal cara mengubah nilai rapor fisik atau dikenal dengan "cuci rapor" tersebut.
"Sementara, saya masih menunggu informasi terkait dengan pemeriksaan dari lembaga kami yang berhak memeriksa (Itjen Kemdikbudristek)," ujar Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Depok Sutarno kepada Kompas.com, Kamis (18/7/2024).
Mengenai potensi pelanggaran pidana, Kepala Dinas Pendidikan Pemprov Jabar juga belum bisa menjawabnya.
Baca: Detik-detik Jennifer Coppen Pingsan Melihat Jenazah Dali Wassink Masuk ke Incinerator Krematorium
Sementara itu Kepala SMPN 19 Depok Nenden Eveline Agustina juga menyampaikan hal yang sama.
Kini pihaknya fokus memprioritaskan nasib sekolah 51 murid itu untuk saat ini. (Tribun-Video.Com)
Program: To The Point
Host: Mei Sada Sirait
Editor Video: Muna Salsabila
Uploader: Ramadhan Aji Prakoso
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Modus "Cuci Rapor" Masih Misteri: Sekolah Tutup Mulut, Pemkot Depok Mengaku Tak Tahu"
# Rapor Siswa # Depok # Dinas Pendidikan # PPDB
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.