TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus kematian Afif Maulana, bocah 13 tahun asal Kota Padang hingga kini masih menuai teka-teki.
Setidaknya ada dua versi yang jadi penyebab kematiannya, yakni disiksa polisi dan melompat dari jembatan.
Terbaru, LBH Padang melaporkan Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono ke Propam Polri terkait dugaan penyiksaan Afif Maulana pada Rabu (3/7/2024).
Selain Kapolda Sumbar, LBH Padang juga melaporkan Kasat Reskrim Polresta Padang dan Kanit Jatanras dari Satreskrim Polresta Padang.
Kepala Divisi Hukum KontraS Andrie Yunus dalam keterangannya mengatakan, pihaknya juga mengajukan permohonan pengawasan insidentil ke Biro Pengawasan Penyidik (Karowasidik) Bareskrim Polri.
Baca: Ekshumasi Makam Afif Maulana, SBY Tampil di Pesta Pora hingga Markas Israel Diserang Hizbullah
Baca: Kapolri Didesak Copot Kapolda Sumbar yang Diduga Halangi Penegakan Hukum & Lindungi Penganiaya Afif
Laporan ini dibuat lantaran LBH Padang dan KontraS melihat banyak kejanggalan dalam penanganan kasus kematian Afif oleh Polda Sumbar.
Satu di antaranya adalah sikap Kapolda Sumbar yang terkesan menggiring opini, alih-alih melakukan investigasi mendalam.
Sementara itu, Direktur LBH Padang, Indira Suryani menilai ada dugaan polisi merekayasa kasus kematian Afif.
Selain itu Indira juga menyayangkan sikap Polda Sumbar yang tergesa-gesa menyimpulkan penyebab kematian Afif.
Indira pun mendesak Propam Polri segera memproses laporan dari pihaknya.
Sebelumnya Indira juga meminta Kapolri untuk segera mencopot Kapolda Sumbar dari jabatannya.
Sebagaimana diketahui, Afif Maulana ditemukan tewas di bawah jembatan Kuranji, Kota Padang pada Minggu (9/6/2024).
Kemudian muncul investigasi dari LBH Padang yang menyebut Afif disiksa oleh polisi, karena sejumlah luka di tubuhnya, termasuk paru-parunya yang robek.
Namun Polda Sumbar kemudian merilis pernyataan bahwa Afif meninggal karena melompat sendiri dari jembatan untuk menghindari penangkapan polisi yang kala itu tengah merazia kelompok tawuran. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.