Ini yang Bisa Dilakukan Warga Sipil RI jika Dikirim ke Gaza, Panglima TNI Singgung Trauma Healing

Editor: Tri Hantoro

Reporter: Agung Tri Laksono

Video Production: Nur Rohman Urip

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto membuka peluang bagi warga sipil Indonesia untuk ikut dikirim ke Gaza.

Nantinya mereka bisa bergabung dalam Brigade Komposit yang ditugaskan untuk operasi kemanusiaan.

Hal itu disampaikan Agus dalam acara silaturahmi dengan Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jumat (14/6/2024).

Ia menekankan, warga sipil juga bisa ikut ambil bagian dalam operasi kemanusiaan di Gaza.

Mulai dari mengajar hingga membantu pelayanan kesehatan untuk para korban perang.

Sementara untuk rehabilitasi, Agus menyebut dibutuhkan personel yang punya kemampuan untuk trauma healing.

Baca: Atlet Olimpiade Palestina Tewas Akibat Ulah Israel, Sakit Ginjal & Tak Dapat Perawatan Medis di Gaza

Baca: 11 Tentara IDF Tewas Akibat Ledakan Bom di Gaza Selama Akhir Pekan, Sehingga Total Jadi 306 Orang

Ia juga membuka peluang bagi warga sipil yang memiliki kemampuan tersebut.

"Apakah sipil bisa (terlibat). Ya mungkin bisa-bisa saja, nanti ngajar," ujar Agus, dikutip dari Kompas.com, Minggu (16/6/2024).

Namun, Agus menekankan bahwa pelibatan sipil dalam operasi kemanusiaan di Gaza juga tetap melalui Kementerian Luar Negeri.

Adapun TNI menyiapkan perekrutan Brigade Komposit untuk operasi kemanusiaan di Gaza.

Brigade Komposit terdiri dari Batalyon Support, Batalyon Kesehatan, Batalyon Zeni, dan Batalyon Perbekalan.

Agus mengatakan, warga sipil nantinya bisa masuk ke Batalyon Support.

Hanya saja operasi kemanusiaan itu masih menunggu gencatan senjata dan mandat dari PBB.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Panglima TNI Buka Kemungkinan Libatkan Sipil Gabung Brigade Komposit Operasi ke Gaza"

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda