Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Suara dua Gamelan pusaka milik Keraton Kasunanan Surakarta, Gamelan Kyai Guntur Madu dan Guntur Sari terdengar setiap malam.
Pengeluaran gamelan pusaka ini juga tidak sembarangan, harus melalui upacara adat Miyos Gangsa (keluarnya gamelan).
Pengageng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, KGPHA Dipokusumo mengatakan bahwa ditabuhnya gamelan pusaka ini memiliki tujuan tersendiri.
Dua set gamelan tersebut menjadi alat syiar agama Islam di Jawa pada era Wali Songo.
Sementara itu, Ditabuhnya dua Gamelan pusaka ini disebut Dipo tidak lepas dari tradisi Sekaten yang berasal dari kata Syahadatain.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Cerita Gamelan Pusaka Milik Keraton Solo, Enam Hari Ditabuh Sebelum Hajad Dalem Grebeg Mulud Digelar
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.