Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Pertahanan AS, Austin sebelumnya menyangkal peran AS dalam kecelakaan helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi.
Ia mengatakan, AS tidak ambil bagian dalam kecelakaan tersebut.
Austin menunjukkan bahwa pasukan AS belum mengubah postur mereka setelah jatuhnya musuh lamanya.
Menteri Pertahanan AS berkomentar mengenai operasi Israel di Rafah.
Baca: Eks Menlu Iran Zarif Tuding AS Penyebab Jatuhnya Helikopter Presiden Raisi, Sentil Sanksi Nyeleneh
Ia mengatakan bahwa AS tentunya ingin melihat hal-hal dilakukan secara berbeda.
Sebelumnya diketahui, kecelakaan heli yang ditumpangi Raisi dan pejabat Iran terjadi di wilayah pegunungan di timur laut Iran, tak jauh dari perbatasan Iran-Azerbaijan.
Presiden Raisi menumpangi helikopter tersebut untuk meresmikan sebuah proyek bendungan Qiz-Qalasi pada Minggu (19/5/2024).
Diketahui, Bendungan Qiz-Qalasi merupakan proyek bersama dengan pemerintah Azerbaijan.
Baca: Mantan Menlu Iran Sebut AS Penyebab Kecelakaan Helikopter yang Tewaskan Presiden Iran Raisi
Namun ketika heli yang ditumpangi rombongan Raisi hendak kembali ke ibu kota, helikopter tersebut mendadak hilang kontak.
Dilaporkan, kondisi helikopter terbakar habis tanpa sisa.
Kecelakaan heli yang ditumpangi Presiden Raisi kemungkinan besar disebabkan oleh cuaca yang buruk yang memicu awan dan kabut tebal.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Presiden Ebrahim Raisi Ditemukan, Delegasi Iran: Jenazah Dapat Dikenali meski Alami Luka Bakar
Host: Sandy Yuanita
VP: Januar Imani
# Amerika Serikat (AS) # kecelakaan # helikopter # Presiden Iran Ebrahim Raisi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.