TRIBUN-VIDEO.COM - Iran memperingatkan Israel berulang kali agar tidak melakukan kesalahan termasuk melancarkan serangan balas dendam.
Namun PM Israel Benjamin Netanyahu tetap menegaskan militernya akan membalas 300 drone Iran.
Menanggapi hal tersebut, perwira senior Iran, Brigadir Jenderal Ahmad Haghtalab memperingatkan Israel.
Dikutip dari Tribunnews.com, peringatan itu soal rencana Iran menaergetkan fasilitas atau situs nuklir Zionis.
Haghtalab mengatakan Iran sudah menandai lokasi fasilitas-fasilitas nuklir Israel.
"Fasilitas-fasilitas nuklir musuh Zionis sudah diidentifikasi dan semua informasi yang diperlukan dari semua target sudah kami miliki," kata Haghtalab.
Baca: Tak Terima Israel Diserang, AS dan Inggris Resmi Beri Sanksi Besar-besaran terhadap Iran
Baca: Poster Matilah Amerika Diarak selama Parade Militer Iran, Jadi Peringatan Keras bagi Sekutu Israel
Tak hanya itu, Iran tak segan-segan menggunakan nuklirnya jika Zionis benar-benar melancarkan serangan balasan itu.
Hal itu pun telah disampaikan oleh Komandan Korps Perlindungan dan Keamanan Pusat Nuklir Iran, Brigadir Jenderal Ahmed Haq Talab.
Ia mengatakan Iran mampu merevisi kebijakan penggunaan nuklir jika posisinya terancam.
"Peninjauan terhadap doktrin dan kebijakan nuklir kami, serta pertimbangan yang diumumkan sebelumnya, sangat mungkin dilakukan,” kata Brigadir Jenderal Ahmed Haq Talab.
Sementara sebelumnya, Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei memiliki keputusan akhir mengenai program nuklir yang menurut Barat bisa digunakan Teheran untuk tujuan militer.
Namun, Ali Khamenei mengatakan dalam berbagai kesempatan, Iran tidak pernah berusaha membuat atau menggunakan senjata nuklir karena agama melarangnya.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Iran Genggam Info Militer Israel: Kami Bisa Pakai Nuklir jika Netanyahu Balas Serangan
#iran #nuklir #israelpalestineconflict #konflik #perang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.