Merasa Sama-sama Jadi Korban, Istri Debt Collector dan Aiptu FN Saling Lapor ke Polisi

TRIBUN-VIDEO.COM - Buntut kasus penembakan debt collector oleh oknum polisi, Polda Sumsel menerima laporan dari kedua belah pihak.

Adapun pihak yang melapor yakni istri debt collector dan istri Aiptu FN.

Mereka sama-sama mengklaim telah menjadi korban dalam kasus ini.

Diketahui para debt collector yang terluka bernama Dedi Zuheransyah dan Robert.

Laporan debt collector dibuat oleh istri Dedi Zuheransyah, Dira Oktasari.

Dira mempolisikan Aiptu FN lantaran Dedi mengalami luka robek akibat ditikam di tangan dan punggung.

Diterangkan oleh Dira, sang suami tak bisa mengelak dari tusukan Aiptu FN karena terhalang dinding.

Sementara itu, istri Aiptu FN, Desrummiaty melaporkan para debt collector didampingi kuasa hukumnya pada Minggu (24/3/2024).

Kuasa hukum Aiptu FN, Rizal Syamsul menjelaskan, pihaknya melaporkan para debt collector dengan tiga delik berbeda.

Yakni pencurian dengan kekerasan, pengeroyokan, dan pemerasan.

Rizal mengklaim Aiptu FN juga mengalami luka akibat terjatuh saat tarik-menarik STNK.

Menurut keterangan istri Aiptu FN, kedua debt collector tersebut mendekat seolah-olah kenal.

Kemudian saat Aiptu FN dan istri ingin keluar area parkir, para debt collector mengadang menggunakan mobil.

Disebutkan ada sebanyak 12 orang yang ada di lokasi.

Untuk diketahui, peristiwa ini viral setelah rekaman video beredar di media sosial.

Dalam video tersebut, Aiptu FN tampak memegang senjata api dan menembak pria berbaju hitam di sebuah tempat parkir.

Aksi dari Aiptu FN berusaha dihentikan oleh seorang wanita.

Seusai menembak, Aiptu FN sempat terlibat adu fisik dengan pria tersebut.

Kemudian pada video selanjutnya memperlihatkan seorang pria berbaju biru motif berjalan dengan bersimbah darah menuju UGD.

(TribunVideo.com)

Kirim Komentar