TRIBUN-VIDEO.COM - Militan Houthi Yaman bersumpah akan terus menyerang kapal-kapal terkait Israel di Laut Merah.
Serangan tetap berlanjut meski saat ini sudah memasuki bulan Ramadhan.
Bahkan salah satu tokoh terkemuka Houthi, Abdul Sattar Al Nehmi mengaku memiliki lebih banyak kejutan.
Ia tidak menguraikan kejutan apa yang disiapkan untuk Israel dan sekutunya.
Baca: 403 Drone dan Rudal Houthi Yaman Hantam 61 Kapal Terafiliasi Israel di Laut Merah, Awak Kapal Tewas
Namun, Sattar menekankan bahwa operasi di Laut Merah tidak akan berhenti sampai perang Gaza berakhir.
"Kami memiliki lebih banyak kejutan bagi AS dan Israel," kata Sattar, dikutip dari SputnikGlobe, Rabu (13/3/2024).
Sejak operasi dimulai, Houthi telah meluncurkan 96 rudal dan drone.
Kemudian jumlah kapal yang menjadi target serangan mencapai 60 unit.
Baca: Kabel Optik di Bawah Laut Merah Rusak, Pejabat AS Tuding Militan Yaman: Gegara Serangan Rudal Houthi
Bukan hanya milik Israel, kapal-kapal milik Amerika Serikat (AS) dan Inggris juga ikut diserang.
Hal ini karena kedua negara tersebut melancarkan operasi di Yaman sejak Januari lalu.
Bahkan serangan yang dianggap ilegal ini masih berlanjut hingga sekarang.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di sputnikglobe.com dengan judul Houthis Vow ‘More Surprises’ for US, Israel While ‘Schooling’ West in Asymmetric Warfare
VO: Agung Laksono
VP: Irvan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.