Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Isu Presiden Jokowi bergabung dengan Partai Golkar meninggalkan PDIP semakin ramai diperbincangkan.
Di tengah kuatnya isu tersebut, pengamat justru menilai Jokowi tidak akan gabung ke Golkar.
Menurutnya Gibran Rakabuming Raka justru berpotensi untuk menjadi sosok potensial sebagai ketua umum Golkar.
Pernyataan itu disampaikan oleh Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari pada Selasa (12/3).
"Menurut saya Pak Jokowi tidak akan masuk ke Partai Golkar," kata Qodari.
Baca: Alasan Gibran Jadi Sosok Potensial Maju Ketum Golkar, Pengamat: Partai Berorientasi ke Anak Muda
Ia menilai Jokowi bakal tetap menjadi tokoh yang berada di atas semua partai politik.
Sedangkan Gibran dinilai berpotensi menjadi Ketua Umum Golkar karena dua alasan.
Alasan pertama, Gibran diprediksi bakal menduduki jabatan strategis sebagai cawapres.
Baca: Efek Jokowi Kalahkan Kekuatan Megawati di Jateng, Kandang Banteng Ambruk Dikuasai Prabowo-Gibran
Golkar selama ini memiliki karakter sebagai partai yang melekat pada pemerintahan.
Sehingga Gibran dinilai potensial menjadi ketua umum Golkar.
Alasan kedua, Golkar berorientasi pada anak muda karena pemilihnya berasal dari kalangan muda.
Oleh karena itu Gibran dinilai menjadi sosok paling pas sebagai pemimpin Golkar untuk menggaet tokoh-tokoh muda.
Qodari menilai jika Golkar dipimpin anak muda, elektoralnya akan naik signifikan di masa depan. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Isu Jokowi Masuk Golkar, Kini Gibran Disebut Sosok Potensional Jadi Ketua Umum Golkar, Kenapa?
# golkar # jokowi # gibran # isu # politik # parpol
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.