Permintaan Tolong Tak Diindahkan, Rintihan Santri Tewas di Ponpes Kediri Chat Ibu tapi Disuruh Sabar

Editor: Fitriana SekarAyu

Video Production: Danar Pamungkas Sugiyarto

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM -- Santri yang tewas di ponpes Kediri, BB, sampai teriak minta tolong kakek neneknya saat dianiaya pelaku.

Hal itu setelah permintaan tolongnya pada sang ibu tidak diindahkan.

Minta dijemput karena ketakutan, BB malah disuruh menunggu hingga Ramadhan oleh ibunya.

Nyawa BB pun akhirnya tak tertolong usai dianiaya oleh para seniornya.

BB meninggal dunia di Pondok Pesantren Al Hanifiyah, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Pada Senin (19/2/2024), BB mengirim WhatsApp kepada ibunya, Suyanti.

Pada pesan WhatsApp itu, BB meminta tolong pada ibunya.

Ia mengaku ketakutan dan minta segera dijemput.

Namun saat itu Suyanti tidak buru-buru menyanggupi permintaan anaknya.

Suyanti beralasan memiliki anak kecil, sehingga tidak bisa menjemput BB.

"Sabar tunggu ramadhan ga bisa ta nak," balas Suyanti.

Baca: Miris! Senyum Sumringah Ponpes Kediri Saat Antar Jasad Santri, Sempat Bohong: Tewas Terpeleset

Ia juga menawari anaknya naik travel hingga mengirimkan uang.

Menurut Suyanti, dirinya sudah hendak menjemput BB.

Bahkan saat video call dengan BB, Suyanti mengaku sempat mendengar suara seseorang menyuruh mematikan telepon.

Tak ada kecurigaan, ia sempat mengirim uang pada BB untuk membeli obat pada Rabu (21/2/2024).

Ia pun kembali menghubungi BB lewat WhatsApp.

Pesan itu sempat dibalas oleh BB namun tidak direspon lagi oleh BB.

Rupanya di hari itulah BB dianiaya oleh 4 seniornya.

Dua pelaku awalnya mendatangi BB untuk menanyakan aduan korban pada ibunya.

Mereka kesal dengan jawaban BB hingga akhirnya menganiaya bocah berusia 14 tahun itu.

Baca: Tewas Dianiaya Sepupu Sendiri, Dibawa ke RS seusai Jadi Mayat, Tangis Ibu Santri di Kediri: Kok Tega

Lalu dua pelaku lainnya datang dan ikut menganiaya BB.

Penganiayaan itu baru berhenti ketika ada santri lain yang menyelamatkan BB.

Menurut pengakuan santri yang jadi saksi, BB saat dianiaya sempat berteriak memanggil kakek dan neneknya.

Sepertinya itu adalah momen di mana BB meminta pertolongan kepada mbahnya.

Sebab sejak umur 2 tahun, BB tinggal bersama orangtua Suyanti.

Namun menurut saksi, keempat pelaku malah semakin memukuli BB karena memanggil nama mbahnya.

Polisi telah menetapkan 4 orang senior, termasuk sepupu korban, AF (16) sebagai tersangka.

Sementara itu, kuasa hukum para pelaku, Rini Puspitasari mengatakan kalau pelaku menganiaya korban karena kesal.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Chat Ibu Disuruh Sabar, Santri Tewas di Ponpes Kediri Teriak Minta Tolong Mbahnya, Makin Dipukuli

# penganiayaan # santri # Kediri

Sumber: Tribunnews Bogor
   #santri   #Kediri   #penganiayaan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda