Militan Houthi yang Tewas Akibat Serangan Amerika Serikat & Inggris Dimakamkan, Suasana Yaman Haru

Editor: Panji Anggoro Putro

Video Production: Dandi Bahtiar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebanyak 17 pejuang Houthi yang tewas akibat serangan Amerika Serikat (AS) dan Inggris akhirnya dimakamkan.

Pemakaman berlangsung khidmat di Ibu Kota Sanaa, Yaman pada Sabtu (10/2/2024).

Dilansir Al Jazeera, ribuan pelayat ikut mengantar jenazah para syuhada ke tempat peristirahatan terakhir.

Baca: Houthi Siap Mendukung Mesir Cegah Israel Serang Rafah, Berharap Negara Arab Lainnya Ikut Bantu

Foto-foto para pejuang yang tewas membentang di sepanjang jalanan Kota Sanaa.

Salah satu pelayat, Abu Moataz Ghalib mengaku sangat berduka atas kepergian para pejuang Houthi.

Namun, hal itu tak menyurutkan semangatnya untuk tetap berdiri teguh membela Palestina.

Baca: Rudal Militer Houthi Yaman Hantam Langsung Kapal Curah AS di Laut Merah, Blokade Masih Terus Lanjut

Sementara itu, Houthi juga menyatakan bahwa solidaritas terhadap Gaza tidak akan pernah terputus.

Pihaknya akan terus menjadi pembela rakyat Palestina dalam melawan penjajahan Israel.

Sebelumnya, Houthi mendapat serangan dari AS-Inggris sejak pertengahan Januari karena melancarkan serangan terhadap kapal-kapal di Laut Merah.

Barat menganggap tindakan itu telah mengganggu arus bebas perdagangan.

Baca: Houthi Makin Menggila di Laut Merah! Targetkan Kapal Pembawa Jagung dari Yunani ke Iran

Sementara Houthi berdalih kapal yang diserang hanya yang berkaitan dengan Israel. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUN VIDEO UPDATE # Houthi # Yaman # perang # Amerika Serikat # Inggris

Sumber: Tribun Video
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda