Hizbullah Menyerang Israel, Klaim Lakukan 961 Serangan ke Rezim Zionis sejak Operasi Banjir Al-Aqsa

Editor: Restu Riyawan

Reporter: Ninaagustina

Video Production: Ika Vidya Lestari

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pada Minggu (4/2/2024), Kelompok perlawanan Lebanon Hizbullah mengumumkan melalui halaman media militernya, bahwa mereka telah melakukan 961 operasi melawan Israel.

Ratusan operasi tersebut, terhitung sejak dimulainya Operasi Banjir Al-Aqsa, perang Hamas-Israel.

Dalam infografis yang merinci serangannya terhadap situs-situs Israel di seberang perbatasan, Hizbullah mengatakan rata-rata melakukan delapan operasi per hari.

26 operasi paling banyak dilakukan dalam satu hari.

Sementara, untuk minimalnya, operasi dilakukan dua kali dalam sehari.

Grafik tersebut menambahkan bahwa masing-masing dari 22 pemukiman Israel diserang sebanyak 72 kali.

Situs militer dan titik perbatasan Israel lainnya diserang ratusan kali.

Hizbullah juga mengungkapkan, 43 pemukiman Israel telah dievakuasi dan 230.000 pemukim mengungsi.

Dua pabrik militer dan dua platform Iron Dome menjadi sasaran, bersama dengan sejumlah lokasi dan posisi lainnya.

Kemudian, sebanyak 56 kendaraan militer termasuk tank dan pengangkut pasukan terkena serangan.

Baca: Peringatan Keras Pejabat Houthi, Sebut Italia akan Jadi Sasaran jika Gabung dalam Serangan di Yaman

Dalam hal jumlah korban jiwa, Hizbullah memperkirakan setidaknya 2.000 warga Israel telah terbunuh atau terluka akibat operasi perlawanan.

Operasi tersebut telah membuat Israel berada dalam krisis.

Ada pun, pada awal Januari 2024, media Ibrani melaporkan bahwa penjualan di wilayah utara turun hingga 70 persen.

Kepala Dewan Regional Matah Asher di Galilea barat, Moshe Dowidowicz, mengatakan pada saat itu bahwa penduduk di wilayah utara hidup dalam ketidakpastian dan sebagian besar dari mereka tidak memiliki sumber pendapatan.

Dowidowicz menambahkan, bahwa Hizbullah menimbulkan bahaya terbesar di wilayah utara, dan bahaya ini tidak terbatas pada situasi keamanan, namun meluas ke situasi psikologis dan ekonomi.

Pemukim yang dievakuasi menyatakan mereka tidak berniat kembali sampai ancaman Hizbullah hilang.

Janji pemerintah mengenai kompensasi finansial tidak banyak memotivasi warga Israel untuk kembali ke utara.

Para pejabat Barat telah melakukan beberapa perjalanan ke Beirut sejak Oktober 2023 untuk menekan Hizbullah dan negara tersebut atas nama Israel .

Menurut saluran berbahasa Ibrani Channel 12, Hochstein menyampaikan tanda-tanda kemungkinan solusi diplomatik yang mencakup perpindahan Hizbullah dari perbatasan.

Laporan tersebut menambahkan bahwa para pejabat Israel merasa “optimis” terhadap kesepakatan tersebut untuk pertama kalinya sejak dimulainya perang.

Namun, para pejabat Lebanon mengatakan kepada Hochstein selama kunjungan terakhirnya ke Lebanon bahwa tidak ada solusi yang dapat dibahas sampai perang di Gaza berakhir, sejalan dengan posisi Hizbullah .

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hizbullah Telah Melakukan Serangan Terhadap Israel , Hampir 1.000 Serangan

#hizbullah #hezbollah #lebanon #hamas #idf #palestine #palestina #israel #gaza #hamasvsisrael #israelpalestineconflict

Sumber: Tribunnews.com
   #Hizbullah   #Israel   #Zionis
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda