Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM- Inggris mengatakan tidak tertarik untuk terlibat konflik berkepanjangan dengan Yaman.
Ketika AS berupaya mengobarkan ketegangan di Laut Merah, panglima perang Inggris mengatakan negaranya akan menunggu dan melihat sebelum memutuskan untuk melancarkan serangan lebih lanjut ke Yaman.
Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps mengatakan negaranya tidak tertarik terlibat dalam konflik berkepanjangan dengan Yaman atas serangan terhadap kapal-kapal terkait Israel di Laut Merah.
“[Kami] tidak tertarik untuk melakukan pendekatan yang lebih luas di Laut Merah… jika [Ansarallah] tidak berhenti, kami harus mempertimbangkan hal ini lagi,” kata Shapps pada tanggal 15 Januari.
“Kami sangat berharap mereka akan mengambil pelajaran dari kejadian ini dan berhenti mengganggu pelayaran,” tambahnya, sebelum menggambarkan serangan di lebih dari selusin lokasi di Yaman sebagai tindakan proporsional yang mengirimkan pesan yang sangat jelas.
Komentarnya muncul ketika Perdana Menteri Rishi Sunak akan berpidato di depan anggota parlemen (MP) untuk pertama kalinya sejak serangan pada 12 Januari.
Baca: Setelah Berhasil Serang Kapal AS, Houthi Peringatkan Kapal Inggris Juga akan Jadi Target Sah
Sunak mendapat kecaman pekan lalu karena melanggar parlemen sebelum menyetujui serangan udara terhadap negara yang terletak 6.000 kilometer dari London.
Beberapa mitra Washington di NATO menolak keras gagasan untuk memulai perang baru melawan Yaman, dan mundur dari apa yang disebut Operasi Penjaga Kemakmuran.
Di Yaman, pejabat dari pemerintahan pimpinan Ansarallah di Sanaa menyambut baik tindakan AS dan London.
“Kami sekarang lega karena kami dibom seperti Gaza. Kami malu di hadapan mereka, karena mereka dibom, padahal kami tidak,” kata Nasr al-Din Amer, wakil kepala otoritas media Ansarallah pada 12 Januari.
(Tribun-Video/Tribunnews)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rishi Sunak Dikecam, Inggris Mengaku Tidak Tertarik Terlibat Konflik Berkepanjangan dengan Yaman
# Yaman #beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.