TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia memberi kritikan tajam kepada Amerika Serikat (AS) dan Inggris.
Menyebut keduanya melanggar hukum internasional dan justru memperburuk situasi.
Dikutip dari Tribunnews pada (13/1) melansir Al Jazeera, kabar itu diungkap oleh Maria Zakharova selaku juru bicara Kementerian Luar Negeri (Menlu) Rusia.
Baca: Serangan Udara AS-Inggris di Yaman Picu Konflik Membesar di Laut Merah, Berpotensi Jadi Lautan Darah
Ia menyatakan bahwa serangan udara AS-Inggris di Yaman adalah melanggar hukum internasional.
Serta menyebut bahwa serangan itu adalah contoh lain penyimpangan Anglo-Saxon terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB.
“Serangan udara AS di Yaman adalah contoh lain penyimpangan Anglo-Saxon terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB,” kata Maria Zakharova, mengutip Al Jazeera.
Ia juga menambahkan bahwa serangan AS dan Inggris di Yaman itu justru memperburuk situasi di kawasan.
Diketahui, serangan AS dan Inggris dilakukan sebagai tanggapan dan menjadi peringatan Houthi untuk segera menghentikan serangan di Laut Merah.
Baca: Houthi Bersumpah Serang Balik AS & Inggris Jika Ngotot Gempur Yaman, Pangkalan Militer Jadi Sasaran
Lantaran Laut Merah adalah jalur penyeberangan terpenting di dunia.
Sehingga, di satu sisi, Resolusi Dewan Keamanan PBB menuntut Houthi menghentikan serangan mereka terhadap jalur pelayaran di Laut Merah. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rusia Kritik Tajam AS dan Inggris seusai Bombardir Yaman, Sebut Malah Memperburuk Situasi
# TRIBUN VIDEO UPDATE # Rusia # Inggris # perang # Amerika Serikat # Israel # Yaman # Laut Merah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.