TRIBUN-VIDEO.COM - Serangan AS dan Inggris ke Yaman menuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk sekutu Houthi yakni Hizbullah.
Hizbullah turut mengutuk serangan AS yang dianggapnya sebagai pelanggaran hukum internasional.
Meski begitu, Hizbullah menegaskan pihaknya tidak akan berhenti mendukung Gaza.
Dikutip dari Alarabiya, hal tersebut disampaikan oleh Hizbullah pada Jumat (12/1).
Baca: Detik-detik Hizbullah Tewaskan 3 Perwira Intelijen Israel di Markas Besar di Erbil Kurdistan Irak
Ia mengatakan pihaknya mengutuk serangan AS-Inggris di Yaman.
Dalam pernyataannya, Hizbullah menegaskan AS merupakan mitra penuh dalam tragedi dan pembantaian.
Terutama peran AS yang dilakukan oleh tentara Israel di Gaza hingga wilayah Yaman.
Selain itu, Hizbullah mengaku tak gentar dan tetap membela Gaza.
Meskipun kemungkinan akan bernasib sama dengan Yaman yang membela Palestina, namun mendapat serangan dari AS Cs.
Diketahui sebelumnya, AS dan Inggris mengerahkan serangan berkekuatan penuh ke posisi Yaman yang dikuasai Houthi.
Baca: Detik-detik Iron Dome Jebol! Puluhan Roket Hizbullah Hantam Kiryat Shmona, Permukiman Rata Tanah
Adapun serangan itu terjadi pada Kamis (11/1) malam.
Dalam serangan tersebut, kedua negara ini mengerahkan jet tempur, kapal perang, hingga kapal selam.
Bahkan Presiden AS Joe Biden secara terang-terangan mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Ia mengaku memberikan perintah untuk menyerang Yaman sebagai tanggapan Houthi di Laut Merah.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telaha tayang di english.alarabiya.net dengan judul Hezbollah says US-UK strikes on Houthis confirm countries’ allegiance with Israel
Host: Maria Nanda
VP: Ni'am Alfani
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.