TRIBUN-VIDEO.COM - Tentara bayaran Yaman yang didukung Uni Emirat Arab (UEA) siap menggunakan strategi 'False Flag' di Laut Merah.
Disebut sebagai 'isyarat' Yaman siap menyerang tanpa pandang bulu terhadap semua kapal pembela Israel.
Dikutip dari Tribunnews pada (11/1), kabar itu diumumkan oleh Fadl Abu Thalib, anggota biro politik gerakan perlawanan Ansarallah (Houthi).
Baca: Bentuk Protes Buntut Perang Israel di Gaza, Houthi Yaman Melancarkan Serangan Terbesar di Laut Merah
Ia menyatakan bahwa serangan palsu siap dilakukan terhadap kapal komersial (tak terkait entitas Israel) untuk melibatkan pemerintahan Sanaa.
Serangan palsu itu dilakukan untuk mendorong militerisasi AS lebih lanjut di Laut Merah.
"Serangan palsu terhadap kapal komersial (tak terkait entitas Israel) untuk melibatkan pemerintah Sanaa dan mendorong militerisasi AS lebih lanjut di Laut Merah, kata Fadl Abu Thalib, anggota biro politik gerakan perlawanan Ansarallah, Selasa (9/1/2024).
Tujuan dari operasi false flag itu diketahui untuk menunjukkan seolah-olah Houthi akan tanpa pandang bulu menyerang kapal negara mana pun di Laut Merah.
Ia menyatakan bahwa Houthi sekali lagi menegaskan hanya menyasar kapal-kapal berentitas Israel.
Baca: 200 Pejuang Houthi Yaman Dikabarkan Sedang Dilatih Angkatan Laut Iran, Siap Hadapi Kekuatan AS?
Sekali lagi untuk menegakkan dukungan mereka terhadap rakyat yang menjadi korban aksi militer keji Israel di Gaza.
"Abu Dhabi dan perwakilannya ingin “mencampuradukkan situasi dan memberikan pembenaran kepada Amerika untuk melakukan militerisasi di Laut Merah,” katanya .
“Tetapi kami mengatakan bahwa perilaku tercela mereka akan terungkap, karena operasi kami di Laut Merah dan Laut Arab memiliki tujuan yang spesifik dan jelas,” tambah Abu Thalib.
Sebagai informasi akhir saja, dalam konteks militer, 'False Flag' dapat diartikan sebagai (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ansarallah: Milisi Proksi UEA Bikin Operasi False Flag di Laut Merah, Houthi Cuma Buru Israel
# TRIBUN VIDEO UPDATE # Tentara # perang # Yaman # v
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.