Dinobatkan Sebagai Sahabat Santri, Pemimpin Ponpes Genggong Sebut Prabowo Ditakdirkan Jadi Presiden

Editor: Alfin Wahyu Yulianto

Reporter: Tri Suhartini

Video Production: Dharma Aji Yudhaningrat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto menghadiri acara ‘Doa Santri untuk Negeri’ di Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan Genggong di Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (2/1/2024).

Di sana, ia dinobatkan sebagai Sahabat Santri Indonesia.

Saat tiba di ponpes yang dikenal sebagai Ponpes Genggong itu, Prabowo disambut dengan alunan Salawat.

Puluhan ribu santri yang hadir juga meneriakkan dukungannya untuk Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

“Prabowo presiden! Prabowo Presiden!" teriak massa yang hadir.

Pengasuh Pesantren Genggong, Damanhuri lantas mengungkap alasan mengapa capres tersebut dinobatkan sebagai Sahabat Santri Indonesia.

Dikatakannya, para santri berharap jika terpilih sebagai presiden, Prabowo akan lebih dekat dan bersinergi dengan komunitas santri.

Tujuannya untuk memajukan bangsa, pengetahuan, menciptakan keadilan sosial dan mengangkat harkat serta martabat bangsa di kancah internasional.

Seusai dinobatkan sebagai Sahabat Santri Indonesia, Prabowo mengatakan, bahwa ini merupakan kehormatan baginya.

Dirinya menyebut, bahwa amanat itu akan dijadikan bahan renungan dan pedoman dalam setiap langkah dan kebijakan ke depannya.

"Terima kasih, anak-anak santriwan-santriwati, suatu kehormatan besar bagi saya yang dianggap sahabat para santri. Memang benar, saya sebagai seorang prajurit dulu, memang sangat dekat dengan kiai dan ulama, sekali lagi terima kasih," kata Prabowo.

Sementara Pemimpin Pondok Pesantren Genggong, Mutawakil Alallah turut memberikan respons.

Ia mengatakan, jika Prabowo adalah seseorang yang telah mewakafkan dirinya untuk Indonesia.

Bahkan ia mengatakan, jika pasangan Gibran Rakabuming Raka itu sudah ditakdirkan menjadi presiden.

“Prabowo sudah ditakdirkan untuk jadi presiden. Salah satu buktinya beliau jadi menhan, posisi strategis yang mempertahankan kedaulatan negara,” lanjut Mutawakil.

(Tribun-Video.com)



Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda