TRIBUN-VIDEO.COM - KH Marzuki Mustamar dicopot dari jabatannya sebagai Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.
Beredar kabar bahwa pencopotan itu karena Kiai Marzuki menolak mendukung Prabowo-Gibran.
Isu tersebut muncul bukan tanpa alasan.
Hal itu karena sebelumnya beredar kabar bahwa ada pertemuan PBNU dengan pengurus PCNU dan PWNU Jatim yang digelar di Surabaya, Rabu (27/12).
Wakil Ketua PWNU Jatim KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam sempat mengeluarkan pernyataan bahwa ada arahan mendukung Paslon 2 dalam pertemuan itu.
Sementara itu KH Marzuki sempat mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya tidak melarang untuk memilih pasangan AMIN.
Baca: Tanggapi soal Pemecatan Mendadak Ketua PWNU yang Diduga karena Motif Politik, Cak Imin: PBNU Rugi
Baca: Detik-detik Rumah Sekretaris PWNU Lampung Diteror Bom Molotov, 2 Pelaku Tertangkap CCTV
KH Marzuki berkata bahwa banyak pesantren yang mendukung pasangan AMIN.
Potongan video soal pernyataan KH Marzuki itu diunggah oleh Cak Imin melalui akun media sosial Instagramnya.
"Sendiko dhawuh Yai," tulis Cak Imin dalam keterangan unggahannya.
Sementara itu Wakil Ketua Umum PBNU Amin Said Husni menegaskan bahwa pemberhentian KH Marzuki Mustamar tidak ada kaitannya dengan politik.
"Proses pemberhentian juga sesuai AD/ART dan ketentuan yang ada. Tidak terkait politik," ujarnya.
Ia berkata bahwa Marzuki diberhentikan karena masalah internal organisasi.
"Pemberhentian sudah biasa di internal organisasi, tidak usah dibesar-besarkan," katanya pada Kamis (28/12) sore.
Dirinya meminta agar pencopotan jabatan KH Marzuki tidak ditanggapi berlebihan. (Tribun-Video.com/TribunJatim.com/Surya.co.id)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul PBNU Sebut Proses Pemberhentian Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar Sudah Lama dan Sesuai Aturan,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.