Anaknya Dibunuh Dua Kali, Ayah Sandera yang Ditembak Prajurit IDF Ngamuk ke Netanyahu

Editor: Tri Hantoro

Reporter: Dhea Andika Rizqi

Video Production: Ananda Bayu Sidarta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Ayah dari sandera Israel yang ditawan Hamas di Gaza yang tewas ditembak oleh tentara Israel mengamuk ke pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Ia bahkan menyebut bahwa pemerintah telah membunuh anaknya dua kali dengan ditawan Hamas dan dibunuh oleh tentara Israel sendiri.

Dikutip dari Middle East Eye, hal itu diungkapkan oleh ayah dari Avi Shamriz sandera Israel yang ditembak pasukan Zionis.

Menurutnya, pemerintah telah membuat anaknya terbunuh dua kali.

Ayah Shamriz mengatakan bahwa pemerintah membiarkan anaknya diculik pada 7 Oktober kemudian tentara Israel telah membunuh anaknya pada (14/12).

Dengan murka, ayah sandera itupun menyebut pemerintah Israel tidak melayani dan tidak memikirkan warganya.

Baca: Rangkuman Hari ke-74 Israel-Hamas: Kilang Minyak UEA-Arab Saudi Terancam hingga Israel Putus Asa

Baca: Tak Takut Koalisi AS, Houthi Yaman Bersumpah akan Terus Serang Kapal terkait Israel di Laut Merah

Ia bahkan menyebut Israel saat ini tak layak bagi masyarakat baik sebagai negara atau dari sisi pemerintahannya.

Ayah Shamriz mengatakan bahwa mereka tidak hanya memikirkan diri sendiri, kekuasaan hingga gaji mereka tanpa memikirkan nasib sandera.

"Mereka bukan pemimpin, mereka cuma berpikir diri mereka sendiri, kekuasaan mereka, dan gaji mereka. Mereka tak memikirkan nasib sandera," ungkap ayah Shamriz.

Diketahui bahwa Shamriz merupakan satu dari tiga korban yang tewas usai ditembak mati pasukan Israel.

Korban lainnya yakni Yotam Haim dan Samer El Talaqa.

Mereka tewas ketika pertempuran berlangsung di distrik Shejaiya, Kota Gaza.

Saat penembakan, mereka membawa bendera putih dan meminta bantuan dalam bahasa Ibrani.

(Tribun-Video.com)

#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda