TRIBUN-VIDEO.COM - Empat anak di Jagakarsa tak berontak saat hendak dibunuh oleh ayahnya sendiri, Panca Darmansyah.
Pasalnya hal ini terjadi karena Panca menggunakan bujuk rayu dan mengelabui keempat anaknya dengan diajak tidur siang.
Dilansir dari TribunJakarta.com, cara keji Panca membunuh keempat anaknya akhirnya terkuak.
Hal itu diungkapkan Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi, pada Senin (11/12).
Baca: Disebut Jadi Tulang Punggung, Inilah Pekerjaan Ibu 4 Anak di Jagakarsa hingga Alami KDRT dari Panca
Pasalnya, Panca terlebih dulu mengajak anak bungsunya yang berusia 1 tahun untuk masuk ke kamar.
Saat itu ayah empat anak tersebut berdalih menidurkan sang anak.
Sedangkan tiga anaknya menanti di luar kamar.
"Yang bersangkutan ini melakukan aksi kejinya mulai dari anaknya paling kecil yang umur satu tahun,"
"Saat itu dengan dalih ingin menidurkan anaknya," kata Yossi.
Namun, bukannya mengajak anak tidur siang, Panca justru menghabisi nyawa anaknya itu dengan cara membekap hidung dan mulut korban menggunakan tangan kosong.
Baca: Sosok Polisi yang Menangis saat Pemakaman 4 Anak di Jagakarsa, Beri Janji Ini terkait Kasus Panca
Untuk memastikan anak bungsunya itu sudah meninggal dunia, Panca lantas menempelkan telinganya ke dada korban.
Aksi serupa dilakukan secara berurutan dari anak paling kecil hingga paling tua yang berusia 6 tahun.
"Setelah diyakinkan sudah meninggal, barulah aksi kejinya dilanjutkan ke anaknya yang ketiga. Begitu pula hal yang serupa dilakukan ke anaknya yang kedua hingga yang pertama," ujar Yossi.
"Bahwa ketika aksi kejinya itu dilakukan, dilakukan satu-satu. Jadi ketiga anak lain itu tidak mengetahui. Jadi satu per satu dilakukan secara bergiliran," tambahnya.
(Tribun-Video.com/TribunJakarta.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 4 Anak di Jagakarsa Tunggu Ajal di Luar Kamar, Berharap Tidur Siang Bareng Ayah Ternyata Dibunuh,
Host: Ariska Choirina
VP: Ulung
# Jagakarsa # Pembunuhan # Ayah Bunuh Anak # Sesak Napas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.