Hamas Siapkan Perlawan Total Jelang Januari 2024, AS: Operasi Darat Israel Berakhir Awal Tahun

Editor: Khaira Nova Hanugrahayu

Reporter: Yustina Kartika Gati

Video Production: yohanes anton kurniawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Pejabat AS memperkirakan fase operasi darat Israel di Gaza yang menargetkan ujung selatan Jalur Gaza akan berlangsung hingga Januari 2024.

Hal itu dikarenakan Israel menargetkan pemimpin Hamas tertentu.

"Namun ketika perang memasuki tahap baru, Gedung Putih sangat khawatir tentang bagaimana operasi Israel akan berlangsung selama beberapa minggu ke depan," ujar seorang pejabat senior pemerintah AS.

AS telah memperingatkan Israel dengan tegas dalam pembicaraan secara langsung.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) tidak dapat meniru taktik menghancurkan yang digunakan di wilayah utara dan harus berbuat lebih banyak untuk membatasi korban sipil.

AS telah menyampaikan kepada Israel bahwa ketika opini global semakin menentang operasi daratnya, yang telah menewaskan ribuan warga sipil.

Jumlah waktu yang dimiliki Israel untuk melanjutkan operasi seperti saat ini dan tetap mempertahankan dukungan internasional yang berarti semakin berkurang.

Dalam peringatan publik, Menteri Pertahanan Lloyd Austin menegur Israel bahwa mereka “hanya bisa menang dalam peperangan perkotaan dengan melindungi warga sipil.

Berbicara di Forum Pertahanan Nasional Reagan akhir pekan lalu, Austin mengatakan dukungan AS untuk Israel “tidak bisa dinegosiasikan.

Baca: Pasukan Israel Mundur dari Jenin, Brigade Al-Qassam Bumi Hanguskan Tank hingga Buat IDF Kocar-kacir

Namun ia mengatakan Israel berisiko mengganti “kemenangan taktis dengan kekalahan strategis” jika tidak berbuat lebih banyak untuk mencegah kematian warga sipil.

Jumlah korban jiwa yang sangat besar: Hampir 16.000 warga Palestina telah terbunuh sejak Israel memulai kampanyenya pada bulan Oktober.

Menyusul serangan teror Hamas terhadap Israel pada tanggal 7 Oktober, menurut Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas.

Israel yakin mereka telah membunuh “beberapa ribu” pejuang Hamas.

Meskipun para pejabat senior pemerintahan Biden telah secara terbuka meminta Israel untuk berbuat lebih banyak guna meminimalkan kematian warga sipil, mereka berhati-hati untuk tidak secara langsung menegur taktik Israel.

Pejabat senior pemerintah mengatakan, mereka merasa tidak nyaman menggunakan kata “reseptif” untuk menggambarkan tanggapan Israel sejauh ini terhadap nasihat militer pemerintah.

Hal itu bertentangan dengan beberapa pernyataan publik dari sebagian besar anggota senior pemerintahan.

Baik secara publik maupun secara pribadi, para pejabat Israel menyatakan bahwa tujuan akhir mereka adalah untuk melemahkan Hamas sedemikian rupa sehingga kelompok tersebut tidak akan mengulangi serangan yang mereka lakukan terhadap Israel pada tanggal 7 Oktober.(Tribun-Video.com/ Cbsnews.com)

Artikel ini telah tayang di Cbsnews.com dengan judul Israel expands Gaza ground offensive, says efforts in south will carry "no less strength" than in north

# Israel # Gaza   # Hamas

Sumber: Tribun Video
   #Israel   #Gaza   #Hamas
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda