Iran Ancam Israel, bakal Balas Setiap Serangan Terhadap Pasukan Iran: akan Selalu Ditanggapi

Editor: Unzila AlifitriNabila

Reporter: Yustina Kartika Gati

Video Production: yohanes anton kurniawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Iran memberikan ancaman terhadap Israel, menyatakan bahwa setiap serangan terhadap pasukan Iran akan ditanggapi dengan serangan balasan.

"Setiap serangan terhadap pasukan kami akan ditanggapi dengan balasan" demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Iran.

Pernyataan itu muncul seusai terbunuhnya dua anggota Islamic Revolutionary Guard Corps (IRGC) dalam serangan Israel di Suriah.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani mengungkapkan sumpahnya pada tanggal (4/12/2023).

Ia mengungkapkan, setiap serangan terhadap pasukan Teheran akan ditanggapi dengan balasan.

Hal ini terjadi hanya beberapa hari setelah dua anggota Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) terbunuh dalam serangan yang dilakukan militer Israel di dekat Damaskus.

“Iran merespons setiap pelanggaran kepentingannya di kawasan dan akan melakukannya (di masa depan). Tidak ada tindakan terhadap Iran, kepentingannya, atau kekuatan penasihat kami yang tidak terjawab,” kata Kanaani saat konferensi pers dikutip dari The Cradle.

Dua anggota IRGC dibunuh “oleh pasukan Israel selama misi penasehatan” di Suriah, kata korps tersebut dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu, menurut outlet berita semi-resmi Iran, Tasnim.

Serangan Israel dilakukan pada 2 Desember.

Baca: Rangkuman Hari ke-59 Perang Israel-Hamas: 11.000 Roket Hamas Menyerang hingga 75 Tentara IDF Tewas

Baca: Media Israel Bela Hamas, Kebohongan PM Netanyahu Dibongkar soal Pembunuhan Anak-anak Zionis

Pertahanan udara Suriah berhasil mencegat beberapa rudal yang masuk.

“Pada hari Sabtu sekitar pukul 01.34, musuh Israel melancarkan agresi rudal dari arah Golan Suriah yang diduduki, menargetkan beberapa titik di sekitar Damaskus,” kata sumber militer kepada media Suriah.

Israel telah menargetkan Suriah berkali-kali sejak pecahnya perang Gaza-Israel pada 7 Oktober.

Menyusul serangan pesawat tak berawak di kota pelabuhan Eilat di Israel selatan pada tanggal 9 November, Israel mengumumkan menargetkan kelompok yang diduga bertanggung jawab di Suriah.

Pesawat tempur Israel juga membom beberapa situs militer di Suriah selatan pada 8 November.

Serangan Israel melanda Suriah sebulan sebelumnya.

Pada tanggal 23 Oktober, pesawat tempur Israel menonaktifkan bandara Damaskus dan Aleppo untuk kedua kalinya pada bulan itu.

Teheran mengatakan awal tahun ini bahwa pihaknya berupaya membantu meningkatkan pertahanan udara Suriah untuk melawan serangan Israel dengan lebih baik.

Dua minggu sebelum operasi tanggal 7 Oktober, kepala Pasukan Quds IRGC, Esmail Qaani, berada di Suriah untuk mengawasi latihan militer gabungan dengan tentara Suriah.

Komentar Kanaani muncul tiga hari setelah berakhirnya gencatan senjata Gaza-Israel.

(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com )

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Iran Ancam Israel, Setiap Serangan Terhadap Pasukan Iran akan Ditanggapi dengan Serangan Balasan

# Gaza # Iran # Israel

Sumber: Tribunnews.com
   #Iran   #Israel   #Gaza
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda