Gencatan Senjata di Gaza Berakhir Tanpa Adanya Pengumuman, Israel Lanjutkan Operasi Militer

Editor: Ramadhan Aji Prakoso

Reporter: Adila Ulfa Muna Risna

Video Production: Latif Ghufron Aula

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM- Gencatan senjata di Gaza sudah berakhir tanpa adanya pengumuman, Jumat (1/12/2023) sekira pukul 07.00 WIB.

Tak berselang lama setelah gencatan senjata berakhir, pasukan pertahanan Israel (IDF) memperbarui agresinya di Gaza.

Yakni dengan melanjutkan perang dengan membom Jalur Gaza tanpa pandang bulu.

Media berita english.almayadeen melaporkan, sekira delapan orang dinyatakan mati syahid lantaran pesawat pendudukan membom wilayah Gaza.

Baca: Hari Gencatan Senjata Berakhir, Israel Langsung Bunuh 178 Warga Palestina, Jadi Korban Jet Tempur

Adapun juru kamera TV Al-Aqsa Abdallah Darwish turut masuk dalam daftar tewas akibat pengeboman Israel.

Seperti diketahui, Israel melepaskan tembakan ke rumah-rumah warga sipil di sebelah barat Kota Gaza.

Selain itu, Kementerian Dalam Negeri di Gaza mengonfirmasi bahwa pesawat tempur Israel melakukan serangkaian serangan udara di bagian selatan Jalur Gaza.

Bahkan, dikabarkan pesawat tempur Israel juga menyerang rumah di kawasan Abu Iskandar, barat laut Kota Gaza.

Lalu juga menyasar ke Jalan Lababidi dan sekitarnya di Kota Gaza.

Sementara itu, sejumlah orang yang terluka dipindahkan ke Rumah Sakit Eropa Gaza setelah serangan pendudukan di Khan Younis.

Terkini, IDF menyatakan, dimulainya kembali pertempuran tersebut menyusul pelanggaran gencatan senjata sementara oleh Hamas.

Baca: Berakhirnya Gencatan Senjata, Israel Kembali Bombardir Gaza: 60 Orang Tewas di Gaza

Mengingat, kala itu Hamas turut meluncurkan roket ke Israel.

Saat mendapat serangan dari Hamas, IDF mengklaim berhasil mencegat roket yang diluncurkan dari Gaza.

Meski demikian, belum ada yang bertanggung jawab dari Hamas atas serangan roket tersebut.

Sebelumnya, gencatan senjata yang dilakukan sekira tujuh hari, Hamas turut membebaskan 105 sandera Israel.

Lantas sebagai imbalannya, Israel membebaskan 240 tahanan Palestina dari gencatan senjata hari pertama Jumat (24/11) hingga Kamis (30/11/2023).

Terkini dikabarkan para perunding tengah beruaha untuk memperpanjang kembali jeda pertempuran.

Adapun perundingan tersebut juga diharapkan mampu mengakhiri pertempuran di Gaza.

(Tribun-Video.com/english.almayadeen.net)

Host: Adilla Risna
Vp: Latif

Artikel ini telah tayang di english.almayadeen.net dengan judul "Gencatan senjata di Gaza berakhir tanpa perpanjangan, 'Israel' melanjutkan perang"

# gencatan senjata # Gaza # Israel # Operasi Militer

 

 

Sumber: Sumber Lain
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda