Gencatan Senjata Hamas-Israel Diperpanjang 2 Hari atas Imbalan Pembebasan Sandera, Begini Kondisinya

Editor: bagus gema praditiya sukirman

Reporter: chalida husna

Video Production: Dharma Aji Yudhaningrat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Gencatan senjata dalam pertempuran antara Israel dan Hamas diperpanjang dua hari.

Artinya gencatan senjata tersebut berlaku mulai hari ini, Selasa (28/11/2023) hingga Rabu (29/11/2023) besok.

"Negara Qatar mengumumkan, sebagai bagian dari mediasi yang sedang berlangsung, kesepakatan telah dicapai untuk memperpanjang gencatan senjata kemanusiaan selama dua hari tambahan di Jalur Gaza," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majed al-Ansari pada X, sebelumnya Twitter, pada hari Senin, (27/11/2023).

Baca: Pemimpin Hamas Temui Sandera Sebelum Dibebaskan, Sempat Menenangkan dan Periksa Kondisi Sandera

Hal ini diungkapkan Kementerian Luar Negeri Qatar.

Sebelumnya, gencatan senjata selama 4 hari, diberlakukan mulai Jumat (24/11/2023) lalu, hingga Senin (27/11/2023) tengah malam.

Selama gencatan senjata tersebut, kedua pihak melakukan pertukaran tawanan, serta diberlakukannya pengiriman bantuan untuk kemanusiaan.

Baca: LIVE: Gencatan Senjata Hamas-Israel Diperpanjang hingga Bentrokan Terjadi saat Pembebasan Tahanan

Tak lama kemudian, Hamas mengeluarkan pernyataan yang membenarkan bahwa gencatan senjata telah diperpanjang.

Mereka pun memuji Qatar dan Mesir atas mediasi tersebut.

Sementara itu, Israel belum mengomentari perpanjangan tersebut.

(Tribun-Video/Tribunnews)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gencatan Senjata Israel-Hamas Diperpanjang 2 Hari

Host: Ni'ma Chalida Husna
VP: Dharma

# Hamas # Israel # Palestina # Gaza # Gencatan Senjata

Sumber: Tribunnews.com
   #Hamas   #Israel   #Palestina   #Gaza   #gencatan senjata
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda