Israel Halangi Pers Wawancarai Tahanan Palestina yang Dibebaskan dari Penjara saat Gencatan Senjata

Editor: Unzila AlifitriNabila

Reporter: Ratu Budhi Sejati

Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Tahanan Palestina telah dibebaskan oleh Israel dalam kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran sandera hari pertama, Jumat (24/11/2023).

Diketahui sejumlah 50 orang sandera Hamas akan ditukar dengan 150 tahanan Palestina di penjara Israel.

Israel menempatkan polisi-polisinya di beberapa titik di Yerusalem yang diduduki sebelum pembebasan tersebut dilakukan pada hari pertama.

Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben Gvir memerintahkan kepada polisi Israel untuk menekan segala bentuk kegembiraan serta penyambutan 39 tahanan Palestina yang dibebaskan di hari pertama gencatan senjata.

Baca: Hamas Ancam Batalkan Gencatan Senjata Buntut Tembakan Israel di Berbagai Lokasi Khianati Perjanjian

Baca: Menhan Israel Sebut akan Lanjutkan Perang Gunakan Kekuatan Penuh Lawan Hamas seusai Gencatan Senjata

Selain itu, Israel juga mencegah pers untuk melakukan wawancara dengan tahanan Palestina yang telah dibebaskan.

Pada hari pertama, Hamas membebaskan 24 sandera yang terdiri dari 13 warga Israel, 10 warga Thailand dan 1 warga Filipina.

Sementara Israel membebaskan 39 tahanan Palestina dari penjara pada hari itu.

Pembebasan selanjutnya akan dilakukan selama tiga hari berikutnya, dengan estimasi setidaknya 10-13 sandera per hari.

Hari ini kabarnya, Hamas kembali membebaskan 14 orang sandera, sedangkan Israel akan membebaskan 42 orang tahanan Palestina.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Cegah Pers Wawancarai Tahanan Palestina yang Dibebaskan, Langsung Bubarkan Massa

Artikel ini telah tayang di The Guardian dengan judul Israel-Hamas war live: Palestinians released from Israel i prison arrive in Jerusalem, Palestinian news agency WAFA reports

# Palestina # Israel  # Hamas

Sumber: Sumber Lain
   #Palestina   #Israel   #Hamas
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda