Hotman Paris Desak Polda Surabaya Usut Tuntas Kasus Penganiayaan yang Dilakukan Anak Anggota DPR RI

Editor: Sigit Ariyanto

Reporter: Adila Ulfa Muna Risna

Video Production: Rania Amalia Achsanty

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM- Kasus anak anggota DPR RI yang diduga menganiaya janda cantik hingga tewas di Surabaya menjadi perhatian pengacara kondang Hotman Paris.

Hotman Paris mengaku terkejut saat mendengar kasus penganiayaan tersebut.

Dirinya yang berprofesi sebagai pengacara mengaku Tim Hotman 911 siap bekerja sama dengan penasihat hukum keluarga korban.

Selain itu, Hotman Paris juga mendesak Polda Surabaya untuk mengusut kasus secara tuntas.

Pernyataan tersebut disampaikan Hotman Paris melalui akun Instagramnya, hari ini Jumat (6/10/2023).

"Apa benar meninggal dianiaya pacarnya? Katanya sebelum meninggal almarhum wa wa temannya bilang dia dipukulin kokonya?? Ayo Kapolda Surabaya cepat atensi kasus ini! Ayo para teman yang terima wa korban agar tampil jadi saksi!! Tim Hotman 911 Jawa Timur siap bantu hukum," tulis Hotman Paris.

Seperti diketahui, wanita asal Sukabumi, Jawa Barat, Dini Sera Afrianti (29) meninggal diduga dianiaya sang pacar, GRT.

Penganiayaan tersebut terjadi di tempat karaoke di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (3/10/2023).

Adapun janda satu anak itu sempat dilarikan ke National Hospital.

Namun Dini Sera Afrianti dinyatakan meninggal sekira 30 menit sebelum sampai Rumah Sakit.

Pihak keluarga menilai ada kejanggalan dalam kematian Dini.

Lantaran hal itu pihak keluarga korban melaporkan GRT (31).

Terkait kejadian tersebut Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono membuka suara.

Hendro Sukmono menyatakan, sejumlah saksi telah diperiksa jajaran Polrestabes Surabaya untuk menungkap kasus ini.

"Kami sudah melakukan pemeriksaan ke sekitar 15 saksi, baik itu rekan korban, petugas di lokasi, maupun saksi lain di mana korban meninggal dunia," paparnya, Rabu (4/10/2023), dikutip dari Kompas.com.

Rekaman CCTV di tempat hiburan malam juga telah diamankan untuk dijadikan barang bukti.

"(CCTV) tempat korban sedang hiburan dengan pasangannya (karaoke), lobi dia datang dan meninggalkan lokasi, tempat korban tinggal (apartemen), dan ketika akan dibawa ke rumah sakit," lanjutnya.

Sementara itu, pengacara korban, Dimas Yemahura, membenarkan GRT merupakan anak anggota DPR RI.

Dimas Yemahura menyebut, saat di tempat karaoke terjadi perselisihan antara GRT dengan korban.

“Mbak DSA pada Selasa malam diajak oleh teman-temannya termasuk saudara GRT ke klub malam. Kemudian di dalam itu ada perselisihan antara saudara GRT ini dengan Mbak DSA,” jelas Dimas.

Kemudian, perselisihan tersebut berlanjut di parkiran mobil.

Bahkan korban jatuh tergeletak dan tak sadarkan diri di lokasi kejadian.

"Saudara GRT malah memvideo Mbak DSA yang tergeletak di halaman basement, dan mengatakan dia (terduga pelaku) enggak tahu kenapa tergeletak," sambungnya.

Lantas, GRT memasukkan korban yang sudah tak sadarkan diri ke dalam bagasi mobil dan membawanya ke apartemen korban.

Sesampainya di apartemen, GRT mendapati korban sudah tidak bernapas, sehingga ia membawanya ke Nasional Hospital.

Namun kala itu nyawa korban sudah tidak tertolong setibanya di rumah sakit.

"Keterangan terakhir dari rumah sakit, MD (meninggal dunia) sekitar 30-45 menit sebelum tiba di rumah sakit," terang Dimas.

"Bisa dihitung dari jaraknya. Korban ini sudah MD sejak perjalanan dari Blackhole ke Orchard," pungkasnya.

(Tribun-Video.com/Wartakotalive.com).

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Anak Anggota DPR RI Diduga Aniaya Janda Cantik Hingga Tewas, Hotman Paris: Ayo Pak Kapolda

Host: Adilla Risna
VP: Rania A.

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda