TRIBUN-VIDEO.COM - Direktur & Founder CELIOS (Center of Economic and Law Studies) Bhima Yudhistira menilai bahwa dampak pada UMKM akan penutupan Tiktok Shop hanya berkisar 5%.
Peningkatan pasar offline seperti tanah abang diakui Bhima tak akan begitu mengalami kenaikan besar apabila pemerintah hanya mengambil langkah penutupan Tiktok Shop ini.
Tak hanya itu, regulasi pemerintah soal pemberdayaan UKM juga diakuinya masih belum maksimal.
Baca: Respons Megawati soal Isu Jokowi Jadi Kandidat Kuat Ketum PDIP: Nggak Mungkin, Siapa yang Mau Pilih
Baca: Pertemuan Jokowi-SBY Disebut Lobby AHY Masuk Kabinet, Demokrat Tegas Berikan Bantahan
"Jadi menyelesaikan Tiktok Shop hanya bagian kecil seujung kuku," tegasnya.
Presiden Joko WIdodo sendiri mengakui terlambat menindak Tiktok Shop.
Jokowi mengakui pemerintah memang terlihat sedikit terlambat menangani fenomena social commerce. Selama beberapa bulan terakhir dampak dari kebijakan tersebut sangat besar terhadap perekonomian pengusaha kecil di Indonesia.
"Karena dampaknya sangat dahsyat sekali, kita terlambat beberapa bulan saja efeknya sudah ke mana-mana," sebut Jokowi.(Tribun-Video.com)
Host: Nila Irda
Vp: Dedhi Ajib
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.