TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI Bahlil Lahadalia tegas menyebut tak akan menzalimi warga terkait proyek Rempang, Eco City.
Bahkan, ia berani mengambil sikap meski belum mendapat persetujuan dari pemerintah pusat.
Bahlil menjelaskan, untuk tahap awal pengembangan Rempang Eco-City akan berfokus pada tanah sekitar 2000 hektare.
Nantinya akan ada empat kampung yang dikosongkan terlebih dahulu, setelahnya diikuti kampung lainnya.
Baca: Berujuang Dicueki, Emak-emak Rempang Sampai Memohon Berdialog Menteri Bahlil: Satu Menit Aja Pak
Bagi kampung yang terdampak, akan digeser ke kampung lainnya yang masih berada di Pulau Rempang.
Terkait akar budaya atau sejarah kampung, Bahlil mengtakan, akan dibuatkan museum agar anak cucu tahu sejarah Pulau Rempang.
Museum tersebut dijanjikan akan dibangun di atas tanah lebih kurang satu hektar.
“Contoh, kalau memang itu perkampungan ada di dalam kawasan industri, kami sisihkan satu tempat yang mungkin di luar industri, baru kami bikin semacam cagar lebih kurang satu hektar dan terdapat museum yang menjelaskan bahwa ini adalah alur cerita dari sejarah kampung ini,” imbuh Bahlil.
Baca: Komnas HAM Kecam Penambahan Aparat di Rempang: Tak Perlu Banyak untuk Selesaikan Konflik Tanah
Bahlil mengatakan, apa yang diutarakannya ini merupakan kesimpulan yang belum disetujui pusat.
Namun, ia tak mempermasalahkan hal itu dan siap mengambil risiko.
“Tapi saya mengambil risiko ini demi untuk bapak ibu semua dan demi adat istiadat serta cerita sejarah bagi anak-cucu kita kelak terhadap keberadaan kampung-kampung yang di Pulau Rempang,” janji Bahlil.
Selain itu, warga yang terdampak relokasi bisa mengontrol langsung pembangunan hunian mereka.
Baca: Geger! Pria Panti Asuhan Live TikTok Sambil Beri Makan Bayi 2 Bulan Bubur Banyak di Jam 1 Malam
Nantinya, warga akan mendapat rumah tipe 45 seharga Rp 120 juta dengan tanah seluas 500 meter.
Rumah hunian tersebut nantinya sudah bersertifikat hak milik (SHM).
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bahlil soal Pulau Rempang: Tidak Ada yang Direlokasi, Hanya Geser ke Kampung Lain
Host: Tini Afshin
VP: Ni'am Alfani
# Bahlil Lahadalia # risiko # Janji # Rempang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.