TRIBUN-VIDEO.COM - Hingga kini Sabtu (16/9/2023) bakal calon wakil presiden Ganjar Pranowo belum ditentukan.
Kendati begitu, belakangan ini nama eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD disebut menjadi kontestan bacawapres Ganjar.
Terkait dua kandidat tersebut Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno memberi tanggapan.
Adi Prayitno menyebut, Ridwan Kamil dan Mahfud MD nyaris tak memiliki kekurangan.
Menurut Prayitno, Ridwan Kamil memiliki elektabilitas yang tinggi Jawa Barat.
Hal tersebut sangat wajar apabila digadang-gadang menjadi cawapres Ganjar.
Pasalnya, hal tersebut akan meningkatkan dukungan Ganjar di Jawa Barat yang masih lemah.
Baca: Bakal Capres Halangi Ridwan Kamil Jadi Kandidat Cawapres Ganjar Pranowo, Ini Kata Politikus PDIP
"Potensial akan meningkatkan suara Ganjar di Jawa Barat yang belum kelihatan secara signifikan," jelas Adi.
Sementara kekurangan Ridwan Kamil ialah elektabilitasnya hanya kuat di Jawa Barat, tidak di daerah lain.
Selain itu, Ridwan Kamil berada di tembok besar lantaran keputusan Golkar justru mendorong Ketua Umum Airlangga Hartarto maju sebagai cawapres.
Sedangkan Mahfud MD disebut Adi Prayitno sebagai sosok yang memiliki elektabilitas, kompetensi dan integritas.
Yakni, Mahfud MD memiliki elektoral yang cukup kuat di Jawa Timur dan pihaknya mengantongi suara dari Nahdlatul Ulama (NU).
Lantas, apabila Ganjar Pranowo berpasangan dengan Mahfud MD dapat mengkondisikan kekuatan tersebut untuk memenangkan pilpres 2024.
"Kalau Mahfud yang diterima jadi pendamping sebagai cawapres maka dinilai punya potensi mengkonsolidasi kekuatan politik di Jawa Timur dan kalangan NU terutama garis NU yang berafiliasi dengan Gusdurian," sambung Adi.
Meski demikian, Mahfud MD memiliki kelemahan, yakni tak memiliki partai politik.(Tribun-Video.com/Tribunnews.com).
# Pilpres 2024 # Ridwan Kamil # Mahfud MD # cawapres # Ganjar Pranowo
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.