KPK Geram Pengusutan Korupsi di Kemnaker Era Cak Imin Dikaitkan Pencapresan: Jangan Bawa-bawa

Editor: Bintang Nur Rahman

Reporter: Nila

Video Production: Rahmat Gilang Maulana

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta pengusuran kasus dugaan korupsi sistem proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) tahun 2012 tak dikaitkan dengan politik.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi Senin (4/9/2023) mengaku geram karena kinerja KPK dikaitkan dengan persoalan politik.

Ia pun meminta tak ada pihak yang sengaja membangun narasi seolah kerja KPK untuk menghambat proses politik yang sedang berlansung.

Seperti diketahui, pengusutan kasus dugaan korupsi ini muncul bersamaan deklarasi Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) untuk menjadi cawapres dari Anies Baswedan.

Baca: BREAKING NEWS: KPK Dikabarkan Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogya Eko D Tersangka Gratifikasi

Baca: Rocky Gerung Sebut Langkah Anies Salah Kaprah Pilih Cak Imin Jadi Cawapres: Pilihan yang Tak Tepat

Sementara, kasus dugaan korupsi Kemnaker ini bergulir pada tahun 2012 saat Cak Imin menjadi Menteri Tenaga Kerja (Menaker) tahun 2009-2014 dalam masa jabatan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Kabinet Indonesia Bersatu II.

KPK menegaskan, bahwa politik bukanlah domainnya sebagai lembaga penegak hukum.

Ali Fikri membenarkan, pihaknya akan memanggil Cak Imin pada Selasa (5/9/2023) esok.

Muhaimin Iskandar (Cak Imin) diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi tersebut.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KPK soal Usut Dugaan Korupsi di Kemnaker Era Cak Imin: Jangan Bawa Kami ke Persoalan Politik

Host: Nila Irda
VP: Rahmat Gilang Maulana

# KPK # korupsi # Kemnaker # Cak Imin

Sumber: Tribunnews.com
   #KPK   #korupsi   #Kemnaker   #Cak Imin
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda