TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua DPP Partai NasDem Effendi Choiri atau Gus Choi merespons Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Di mana KPK tengah mengusut dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) pada 2012.
Saat dugaan korupsi itu terjadi, Ketua PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) periode 2009-2014.
Dikatakan olehnya, KPK sedang mengada-ada sehingga ia meminta KPK tak main-main dalam penegakan hukum.
Baca: Rocky Gerung: Cak Imin Sengaja Dijadikan Cawapres sebagai Tali Pengekang Kuda Liar Anies
Di tengah isu dugaan kasus korupsi yang menyeret nama Cak Imin diketahui Ketum PKB itu telah dideklarasikan menjadi bacawapres Anies Baswedan untuk Pemilu 2024 mendatang.
Diketahui Anies Baswedan-Cak Imin telah resmi dideklarasikan sebagai capres-cawapres oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
Acara tersebut digelar di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9) siang ini.
Sebelumnya KPK menyebut kasus dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi TKI di Kemnaker RI terjadi pada 2012.
Baca: [FULL] Pernyataan Resmi PKS soal Deklarasi Anies - Cak Imin, Singgung soal Hengkangnya Demokrat
Direktur Penyidikan KPK Brigjen Asep Guntur Rahayu menyampaikan hal tersebut pada Jumat (1/9) lalu.
Asep juga telah mengonfirmasi bahwa Cak Imin merupakan menteri tenaga kerja periode tersebut.
Tak hanya itu, Asep juga menekankan bahwa opsi pemanggilan tidak hanya terbatas pada Cak Imin.
Melainkan juga dapat dialamatkan kepada semua pejabat yang bertugas di lingkungan Kemenaker pada saat terjadinya dugaan tindak pidana korupsi.
(Tribun-Video.com)
Host: Sandy Yuanita
VP: Fajar
# Gus Choi #Kasus Korupsi # Sistem Proteksi TKI # Cak Imin
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.