TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Perdana Menteri Ukraina Mykhailo Fedorov memuji kehebatan drone yang dimiliki militernya.
Menurut Fedorov, drone Ukraina telah memainkan peran penting dalam upaya pembebasan Laut Hitam.
Selain itu, perang Rusia-Ukraina secara tidak langsung telah menjadikan Kyiv unggul dalam hal senjata tak berawak.
Fedorov memuji drone akuatik Ukraina sebagai senjata yang unik dan rahasia.
Setiap drone dilengkapi dengan sistem autopilot, perlindungan dari peperangan elektronik, hingga hulu ledak.
Menurut Fedorov, kemampuan itu berperan dalam pembebasan wilayah pesisir Laut Hitam yang diduduki sementara.
"Armada angkatan laut seperti itu berfungsi untuk melakukan operasi khusus, dan pastinya berperan dalam pembebasan wilayah pesisir Laut Hitam yang diduduki sementara," kata Fedorov, dikutip dari Newsweek, Selasa (8/8).
Baca: Kendaraan Lapis Baja Pasukan Ukraina tak Berkutik Kena Peluru Artileri Rusia, Prajurit Ketar-Ketir
Baca: Rusia Kuak AS Hasut dan Tekan Ukraina agar Tolak Perundingan Damai, Moskwa Dituding Ogah Negosiasi
Diketahui Angkatan Laut Rusia telah mendominasi perairan tersebut sejak perang dimulai Februari 2022.
Kapal-kapal Rusia secara teratur menembakkan rudal jelajah ke Ukraina serta melakukan blokade.
Ukraina sendiri telah berupaya melawan kehadiran Rusia di Laut Hitam meski tak memiliki armada laut yang kuat.
Negara itu kini mengandalkan drone angkatan laut atau biasa disebut dengan drone akuatik.
Pada Juli lalu, Ukraina berhasil meledakkan Jembatan Krimea hingga mengalami kerusakan serius.
Tak hanya itu, drone akuatik Ukraina juga menyerang kapal pendarat Rusia hingga nyaris tenggelam pada awal Agustus.
Fedorov yakin setelah perang berakhir, Ukraina memiliki kesempatan untuk menjadi pengekspor utama senjata tak berawak.
"Saya yakin pengalaman penggunaan drone Ukraina dalam perang ini akan dipelajari oleh negara lain di masa depan," imbuh dia.
(Tribun-Video.com)
#kapaltanker #drone #ukraina
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.