TRIBUN-VIDEO.COM - Sopir truk trailer yang ditabrak Kereta Api Brantas di Semarang memberikan pengakuannya.
Diketahui kecelakaan itu terjadi di palang pintu Madukoro, Semarang, Jawa Tengah.
Sopir bernama Heru Susanto itu mengaku salah ambil jalur.
Hal itu disampaikan Heru di Polrestabes Semarang, Kamis (20/7) siang.
Baca: Penjaga Palang Kereta Teriak ke Sopir Truk & Beri Isyarat ke Masinis KA Brantas sebelum Insiden
"Saya akui salah jalur, tahu tidak boleh. Alasan lewat situ lebih singkat hendak ke Mberok, Johar, Mau ambil crane kirim ke Solo," kata dia.
Heru mengatakan memilih jalur itu lantaran lebih cepat.
Apalagi sebelumnya ia sudah pernah melewati jalur itu.
Namun, ternyata saat lewat rel tersebut, truknya mogok.
Heru mengatakan bahwa saat ia melewati rel, palang belum tertutup.
Baca: Akui Salah Jalur, Sopir Truk Trailer yang Ditabrak KA Brantas Ngaku Trauma dan Pergi ke Rumah Adik
Selepas kejadian itu ia mengaku trauma dan hanya duduk termenung.
Heru membantah kabur seusai kejadian kecelakaan itu.
Ia mengatakan bahwa sempat pergi ke rumah adiknya bersama kernet setelah kejadian itu.
Heru memilih diam lantaran menunggu perwakilan perusahaan.
Seusai perwakilan perusahaan datang ke lokasi, Heru lantas menyerahkan diri. (Tribun-Video.com/TribunJateng.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul: FAKTA BARU : Pengakuan Sopir Trailer Kecelakaan Kereta Api Semarang : Saya Trauma Saya Tidak Kabur
# sopir truk # KA Brantas # Semarang # Kecelakaan Kereta di Semarang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.