TRIBUN-VIDEO.COM - Ibu kandung Siti TKI, Asih, menolak saat diminta memperjuangkan proses adopsi Sha Wang di Taiwan.
Bukan tanpa alasan, Asih mengungkap betapa sulitnya perjuangan sang putri untuk mengadopsi Sha Wang.
Kini ia pun diminta untuk memperjuangan agar Sha Wang bisa diadopsi oleh dirinya, karena usaha Siti Aisah gagal.
Bukan tak ingin melakukan itu, namun Asih mengaku sadar diri karena posisinya di Taiwan hanya seorang pembantu atau asisten rumah tangga (ART).
Menurut dia, perjuangannya sekeras apapun tak akan dianggap jika ingin mengadopsi Sha Wang.
Sebab dikatakan Asih, syarat untuk mengadopsi di Taiwan itu sangat rumit.
Calon orangtua asuh harus menyerahkan bukti penghasilan untuk menjamin kehidupan anak asuhnya.
Baca: Sha Wang Gagal Diadopsi dari Taiwan, Siti Cuma Bisa Bawa Bajunya untuk Obati Rindu di Indonesia
Sementara pekerjaan ibu kandung Siti di Taiwan saat ini sebagai seorang pembantu.
Tentu tidak akan mudah bagi ibunda Siti TKI untuk mendapatkan izin mengadopsi Sha Wang.
Hal itu jugalah yang menjadi kendala atau alasan kenapa Siti tidak bisa membawa pulang Sha Wang ke Indonesia.
Sebab, kakak kandung Sha Wang menolak untuk bertemu dengan Siti.
Anak majikan Siti itu lebih memilih untuk menyerahkan Sha Wang agar dirawat oleh pemerintah Taiwan.
Padahal satu-satunya cara Siti TKI agar bisa merawat Sha Wang adalah izin dari kakaknya.
Sehingga, peluang Siti bisa merawat dan membawa Sha Wang kembali ke Indonesia kini sudah tertutup.
Apalagi, Sha Wang saat ini berada di yayasan milik pemerintah, bukan milik swasta.
"Jalan satu-satunya kalau Titi mau dibawa ke Indonesia, cuma kakaknya kalau tidak ibunya. Biar ngurus persyaratannya di Taiwan," kata Asih saat live di TikTok, Kamis (13/6/2023).
Untuk saat ini, kata Asih, kemungkinan besar Sha Wang berada di yayasan miliki pemerintah Taiwan.
"Titi gatau sama siapa, dulu sih waktu Titi keluar ada yang ngurus. Yang ngurus Titi itu kayaknya orang Taiwan," ungkap Asih.
Asih juga menjelaskan kalau pengasuhan Sha Wang saat ini bukan di yayasan swasta, melainkan langsung diambil oleh yayasan pemerintah Taiwan.
Baca: Sha Wang Gagal Diadopsi dari Taiwan & Dibawa ke Indonesia, Curhat Siti Diperlakukan bagai di Penjara
"Mungkin kalau diambil yayasan swasta, kalau mau diadopsi kalau memenuhi syarat bisa, ini mah langsung diambil yayasan negara," beber Asih.
Ibu kandung Siti itu juga menjawab saran netizen yang meminta dirinya untuk mencari keberadaan ibu kandung Sha Wang.
"Ada yang bilang ibunya ada di sini, tapi kan saya siapa, saya cuma pembantu di sini, enggak akan dianggap," kata Asih blak-blakan.
Namun hal itu lain cerita jika ada orang kaya yang berniat mengadopsi Sha Wang.
"Mungkin kalau ada yang terjun langsung, mau membantu, mau adopsi, memenuhi syarat, itu bisa," kata dia lagi.
Sebab bagi dia, proses adopsi di Taiwan itu sangat sulit dan harus memenuhi persyaratan.
"Adopsi itu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ditanya kamu punya apa, penghasilannya berapa," jelas dia.
Sementara ibu kandung Siti di Taiwan profesinya hanya seorang ART.
"Kalau aku cuma dari hasil pembantu, paling diketawain. Cuma bisa tarik napas dalem-dalem. Kalau ada orang yang memenuhi syarat mungkin bisa, kalau cuma ngandelin saya buang-buang waktu," ujarnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Tak Mau Buang-buang Waktu, Ibu Kandung Siti TKI Ogah Diminta Adopsi Sha Wang: Saya Cuma Pembantu!
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.