TRIBUN-VIDEO.COM - Menko Polhukam RI, Mahfud MD mengaku tidak mengetahui adanya berita soal pernyataan Wali Kota Medan, Bobby Nasution yang meminta polisi menembak mati pelaku begal.
Hal itu diungkapkan Mahfud MD usai menghadiri acara Forum Koordinasi Sentra Gakkumdu dalam Penanganan Tindak Pidana Pemilihan Umum di Wilayah Hukum Sulawesi di Hotel Claro Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7/2023).
Sehingga Mahfud MD enggan menanggapi pernyataan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
Baca: Ogah Pilih-pilih, Rusia Anggap Semua Jet F-16 AS yang Dikirim ke Ukraina sebagai Ancaman Nuklir
"Saya tidak dengar itu, saya tidak dengar ada berita seperti itu," kata Mahfud MD kemudian pergi meninggalkan hotel.
Diketahui, Wali Kota Medan Bobby Nasution berang dengan kejahatan begal yang kerap terjadi di wilayahnya. Dia meminta aparat penegak hukum bertindak tegas.
"Kejahatan begal dan geng motor saat ini sudah sangat mengkhawatirkan masyarakat dan harus ditindak tegas, apalagi para pelaku yang sudah melakukan aksi tersebut berulang kali," tulis Bobby di akun Instagram pribadinya, Jumat (7/7/2023)
Kata menantu Presiden Joko Widodo ini, bila perlu para begal tersebut ditembak mati.
Baca: Istrinya Kabur Temui Mantan, Fahmi Berpesan: Jangan Cintai Orang yang Masih Terikat dengan Masa Lalu
"Saya harap pihak kepolisian lebih tegas untuk menindak para pelaku di lapangan, walaupun harus ditembak mati," ujar Bobby.
Belakangan kasus begal di Kota Medan memang memprihatinkan. Teranyar mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Ihsanul Hasibuan dibegal 4 orang pada Rabu (14/6/2023).
Kala itu korban hendak membeli makanan di Kelurahan Pulo Brayan Darat 1, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Rabu (14/6/2023). Korban tewas setelah ditendang dan tubuhnya disabet celurit.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bobby Nasution Disorot karena Minta Polisi Tembak Mati Begal di Medan, Ini Kata Mahfud MD"
# Mahfud MD # Bobby Nasution # Begal # tembak Mati # Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.