Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan proses pemulangan jemaah akan mulai berlangsung pada 4 Juli sampai 2 Agustus 2023.
"Kita akan tunaikan tanggung jawab ini dengan tuntas dan sebaik-baiknya," ujar Yaqut melalui keterangan tertulis, Senin (3/7/2023).
Yaqut mengungkapkan pemulangan terbagi dalam dua gelombang.
Jemaah yang diberangkatkan pada gelombang pertama, akan pulang melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.
Baca: Menteri Agama Kesal pada Penyedia Layanan Haji, Tak Mau Makan jika Jemaah Indonesia Belum Makan
Baca: Banyak Keluhan Pelayanan dari Jemaah Haji, DPR Minta Kemenag Protes Keras ke Masyariq Arab Saudi
Pada tahap pertama ini akan berlangsung dari 4 sampai dengan 18 Juli 2023.
"Saya mohon doa, kawan-kawan semua dan seluruh masyarakat Indonesia agar yang kita ikhtiarkan terkait dengan perbaikan layanan bersama dengan pemerintah saudi benar-benar bisa dicapai sesuai dengan yang kita harapkan," tutur Yaqut.
Sementara jemaah haji yang berangkat pada gelombang kedua, akan menuju Madinah terlebih dahulu mulai 10 Juli 2023. Mereka akan berada di Madinah sekitar delapan atau sembilan hari.
Proses pemulangan mereka dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah akan berlangsung dari 19 Juli sampai 2 Agustus 2023. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemulangan Jemaah Haji Indonesia Akan Dibagi Dua Gelombang, Tahap Pertama Dimulai 4 Juli Besok
# Yaqut Cholil Qoumas # Bandara Internasional King Abdul Aziz # Jeddah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.