TRIBUN-VIDEO.COM - Polemik yang terjadi di Pondok Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat masih terus bergulir.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Garut, KH Sirodjul Munir ikut geram.
Dia mendesak pemerintah agar segera mencabut izin operasional Ponpes tersebut.
Baca: 8 Temuan Tim Investigasi soal Kontroversi Al-Zaytun dan Panji Gumilang, Taubat Zinah Bayar Uang
Serta mengharamkan masyarakat untuk melanjutkan sekolah di sana.
"Kami mendesak pemerintah segera ambil alih, dengan mencabut izin operasional Al Zaytun," ujarnya.
"Saya imbau masyarakat tidak menyekolahkan anak-anaknya ke Pesantren Al Zaytun, hukumnya haram," tegas KH Sirodjul Munir.
Seperti diketahui, Ponpes Al Zaytun belakangan jadi sorotan lantaran diduga menyebarkan ajaran aliran sesat.
Baca: Polemik Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang Malah Bercanda saat Didemo hingga Kemenag Bantah Beri Dana
MUI menduga ada keterlibatan Ponpes Al Zaytun dengan organisasi yang dilarang pemerintah, yakni Negara Islam Indonesia (NII).
Terbaru, pada hari ini Jumat (23/6/2023) siang, pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang memenuhi panggilan tim investigasi ke Gedung Sate.
Kepala Kesbangpol Provinsi Jabar, Iip Hidajat, mengatakan, ada delapan temuan yang bakal dikonfirmasi langsung kepada Panji Gumilang.
Baca: Diduga Ajarkan Aliran Sesat, DPR Desak Kemenag Cabut Izin Ponpes Al-Zaytun jika Terbukti Menyimpang
Namun untuk hasil dari pertemuan itu nantinya akan diserahkan kepada pihak MUI pusat. (Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tim Investigasi Bentukan Gubernur Bakal Konfirmasi Delapan Temuan Soal Al-Zaytun ke Panji Gumilang
# TRIBUNNEWS UPDATE # Ponpes Al-Zaytun # Pondok Pesantren # Panji Gumilang # Aliran Sesat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.