Presiden Prancis Macron Tenggak Bir dengan Tim Rugby, Picu Konflik Politik & Tuduhan Maskulinitas

Editor: Restu Riyawan

Reporter: Yustina Kartika Gati

Video Production: Erwin Joko Prasetyo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi Presiden Prancis Emmanuel Macron menenggak sebotol bir dalam 17 detik di ruang ganti klub rugby memicu pertikaian politik.

Dalam hal ini terkaitg pesta minuman keras dan tuduhan maskulinitas beracun.

Aksinya yang terekam kamera tersebut memperlihatkan presiden Prancis sedang menyerahkan sebotol Corona di ruang ganti Toulouse.

Seusai mereka mengalahkan La Rochelle di Stade de France di Paris pada hari Sabtu.

Macron didesak meminum bir sekali tenggak.

Macron menghabiskan botolnya untuk mendapat sorakan dari staf pelatih dan pemain.

Dengan bangga Macron membanting botol kosong itu ke meja.

Video tersebut muncul di saluran TV Prancis dan di media sosial.

Sebagai informasi, Emmanuel Macron adalah penggemar berat olahraga dan ia dikenal karena kunjungan ruang ganti ke tim olahraga Prancis.

Pada bulan Desember, setelah Les Bleus kalah di final Piala Dunia sepak bola di Qatar, mantan bankir investasi itu muncul di ruang ganti tim untuk menyampaikan pidato pascapertandingan.

 

Baca: Elon Musk Bereaksi soal Konflik Rusia-Ukraina! di Balik Kata Baik Beri Prediksi Kekalahan AS-Kyiv

 

Pilihan bir Corona – minuman favorit mendiang presiden sayap kanan Jacques Chirac – menimbulkan komentar.

Macron disebut menggunakannya untuk membuat tawaran ke kanan, atau setelah tuduhan bahwa dia tidak dapat dihubungi, dia mencoba untuk menunjukkan bahwa dia adalah pria.

Ia bahkan pernah dituduh terputus dari urusan biasa di negara asalnya.

Namun, sebagian besar komentar berpusat pada sikap Macron terhadap alkohol.

Seperti kebanyakan presiden Prancis, dia lebih sering terlihat dengan anggur di tangannya.

Ia pernah mengaku minum satu gelas saat makan siang dan satu gelas lagi di malam hari.

Macron juga memberikan dukungan kuat kepada industri anggur Prancis yang terkenal.

Bahkan memblokir upaya otoritas kesehatan masyarakat untuk mempromosikan konsep “Januari Kering” – mengubah bulan pertama tahun ini menjadi empat minggu pantang alkohol.

Surat kabar harian Libération menuliskan pada tahun 2018 Macron telah mengatakan kepada surat kabar lokal bahwa alih-alih masalah anggur, pesta minuman keras bir dan minuman beralkohollah yang berbahaya bagi kaum muda.
Ia mengatakan ada masalah kesehatan masyarakat "ketika anak muda mabuk dengan kecepatan tinggi dengan alkohol atau bir yang kuat".

Libération mengatakan Macron sekarang memamerkan kebiasaan minumnya.

Bernard Basset, dari badan amal Association Addictions France, mengatakan Presiden memiliki tanggung jawab sebagai panutan dalam memberikan contoh perilaku yang sehat.

(Tribun-Video.com/ Theguardian.com)

Artikel ini telah tayang di theguardian.com dengan judul "Macron’s rugby club beer stunt sparks binge-drinking row"

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #politik

Sumber: Tribun Video
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda