Ukraina Dikepung Nuklir! Bisa Jadi Medan Pertempuran Peluncuran Nuklir antara Rusia-Inggris-AS

Editor: bagus gema praditiya sukirman

Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri

Video Production: Mellinia Pranandari Putri Kristianto

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Tak cukup porak poranda karena perang dengan Rusia, Ukraina disebut akan hancur karena digeruduk nuklir.

Pasalnya Ukraina disebut akan menjadi medan pertempuran peluncuran nuklir.

Adapun serangan nuklir itu berasal dari Rusia, Inggris, hingga Amerika Serikat.

Ketiga negara itu disebut bisa melepaskan nuklir yang disebut amunisi terkutuk ke zona perang.

Baca: Tegang! Rusia Obrak-abrik Timur Tengah, AS TERANCAM hingga Kerahkan Jet Tempur F-22 Mengadang

Bahkan baru baru ini, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan negaranya tak segan-segan menggunakan nuklir jika diperlukan.

Oleh sebab itu, AS mempertimbangkan kemungkinan pengiriman cangkang uranium yang sudah habis ke Ukraina.

Para pejabat AS meyakini transfer cangkang uranium yang sangat mematikan ini akan membantu upaya kontra-ofensif Ukraina.

Terlebih sebagian besar pertempuran dilakukan di darat, peluru-peluru ini akan memberi pasukan Kyiv keunggulan dalam pertarungan tank.

Hal serupa juga dilakukan oleh Kementerian Pertahanan Inggris.

Baca: 10 Hari Serang Ukraina, Rusia Klaim Ada Ribuan Tentara Musuh Garis Depan Tewas: Musuh Terus Merugi

Pihaknya mengonfirmasi akan memberi Ukraina peluru penembus baja yang mengandung depleted uranium.

Namun, pengumuman itu memicu pembalasan sengit dari Kremlin.

Moskow mengancam akan meningkatkan serangan terhadap Ukraina.

Tak hanya itu, Rusia juga menuduh Barat menyediakan cangkang Ukraina yang memiliki komponen nuklir.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Eurasiantimes.com dengan judul Ukraine Becomes A ‘Nuclear Battleground’ As US, UK Russia Could Unleash Their ‘Cursed Ammo’ To The Warzone

Host: Maria Nanda
Vp: Mellinia Pranandari

# Ukraina # Perang # Nuklir # Rusia  

Sumber: Tribunnews.com
   #Ukraina   #nuklir   #Rusia   #perang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda