TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia kembali melakukan serangan besar di Ibukota Ukraina pada Minggu dini hari.
Bukan tanpa sebab, Pasukan Moskowi melayangkan serangan tersebut menjelang hari jadi Kota Kyiv yang ke-1541.
Setidaknya ada 40 drone yang menghujani ibukota tersebut.
Hari jadi Kyiv bertepatan pada hari ini Minggu (28/5/2023).
Selama semalam, Rusia menghujani wilayah tersebut menggunakan drone.
Para pejabat Ukraina mengatakan sistem pertahanan udara Rusia menjatuhkan setidaknya 40 drone yang bergerak menuju Kyiv.
Baca: Rusia Tuding Pasukan Ukraina Pakai 2.500 Tentara Bayaran, Sindir Bantuan dari Negara Barat
Atas serangan itu, puing-puing yang berjatuhan menewaskan satu orang.
Serangan menjelang fajar terjadi pada hari Minggu terakhir bulan Mei ketika ibu kota merayakan Hari Kyiv ke- 1541.
Hari itu biasanya ditandai dengan pameran jalanan, konser langsung, dan pameran museum khusus.
Rencana itupun telah dibuat di tahun ini tetapi dalam skala yang lebih kecil.
Serhiy Popko, kepala administrasi militer Kyiv mengatakan serangan drone Rusia itu menjadi serangan terbesar di Kyiv sejak awal invasi.
Ia juga mengatakan Rusia menggunakan drone Shahed buatan Iran dalam serangan ini.
Popko mengatakan bahwa serangan itu sebagai aksi Rusia memberikan selamat kepada Kyiv dengan mengirim kendaraan tak berawak mematikan mereka.
Serangan itu juga membuat Kyiv dengan populasi sekitar 3 juta jiwa menderita dalam semalam.(Tribun-Video.com/Reuters)
# TRIBUNNEWS UPDATE # Ukraina # Kyiv # drone # Rusia
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.