TRIBUN-VIDEO.COM - Jumirah (63) warga Desa Kandangan, Bawen, Semarang, resah seusai mendapat uang ganti rugi pembebasan lahan tol Yogyakarta-Bawen Desember 2022 lalu.
Jumirah mengaku seusai mendapat uang sekira Rp 4 miliar, ia didatangi oknum kepala dusun (kadus) dan perangkat dusun untuk dimintai uang.
Baca: Ganjar Pranowo Maraton Perbaikan Jalan di Jawa Tengah, Pastikan H-10 Lebaran Siap Dilewati Pemudik
Selain oknum perangkat dusun, Jumirah pun didatangi beberapa orang yang mengaku dari tim pembebasan lahan Tol Yogya-Bawen.
Dilansir Tribunjateng.com, oknum itu mengaku meminta uang tersebut karena pihak tim pembebasan lahan tol kelebihan bayar pada Jumirah.
Baca: Mudik Lebaran 2023 Lewat Sebagian Jalan Tol Solo-Jogja Gratis, Difungsikan dari Kartasura-Klaten
Jumirah pun mengaku khawatir karena ia sempat diancam bakal dipenjara jika tak memberikan sejumlah uang yang disebutkan.
Jumirah menerangkan kekhawatirannya bertambah lantaran rumahnya selalu didatangi orang tiap pekan.
Akibatnya, Jumirah mengaku selalu ketakutan.
Diketahui, Jumirah didampingi pengacara dan Lembaga Investasi Negara untuk melakukan audiensi dengan para anggota DPRD Kabupaten Semarang pada Sabtu (8/4/2023) lalu.
(*)
(Tribun-Video.com/ Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Pengakuan Jumirah Dipalak Oknum Kadus Rp 1 M Setelah Dapat Ganti Untung Pembebasan Tol Bawen Jogja
# Jumirah # pembebasan # uang # Jalan tol Yogya-Bawen # oknum kadus #
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.