TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia buka suara seusai jet tempurnya kecelakaan dan bertabrakan dengan drone AS di Laut Hitam pada Selasa (14/3/2023).
Atas tindakan tersebut, Rusia mengatakan Amerika Serikat melakukan tindakan yang agresif.
Bahkan Rusia meminta agar AS tak melakukan penerbangan di sekitar perbatasan Moskow.
Baca: Amerika Bisa KO, Rusia Cari Drone Reaper AS yang Jatuh di Laut Hitam seusai Tabrak Jet Tempur Su-27
Hal tersebut disampaikan oleh Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Anatoly Antonov.
Pihaknya mengatakan AS telah melakukan tindakan agresif.
Sehingga Antonov meminta agar AS tak melanjutkan aktivitas tersebut.
Ia juga menyebut setiap tindakan yang dilakukan AS dengan menggunakan senjata dianggap sebagai permusuhan secara terbuka.
"Kami menganggap setiap tindakan dengan penggunaan persenjataan AS sebagai permusuhan secara terbuka," tulisnya di saluran media sosial Telegram.
Baca: AS-Rusia Saling Salahkan soal Insiden Tabrakan Drone di Laut Hitam, Ini Versi Keduanya Bertentangan
Kemudian, ia juga menuduh drone AS itu memiliki misi diterbangkan ke perbatasan Rusia.
Dikatakannya, drone AS itu ditugaskan untuk mengumpulkan informasi yang dapat digunakan oleh Ukraina. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rusia Peringatkan AS untuk Hentikan Aktivitas Agresif setelah Insiden Drone di Laut Hitam
# Jet Tempur # drone # Rusia # Ukraina # Amerika Serikat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.