Blak-blakan Eks DPR RI Fahri Hamzah Bongkar Alasan Korupsi di Perpajakan Indonesia Tumbuh Subur

Editor: Unzila AlifitriNabila

Reporter: Yustina Kartika Gati

Video Production: yohanes anton kurniawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah menanggapi terkait ramainya isu temuan transaksi gelap di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang ramai diperbincangkan saat ini.

Mantan anggota DPR RI Fahri Hamzah membongkar permainan orang-orang pajak yang subur makmur di Indonesia.

Fahri Hamzah berujar, suburnya korupsi di Ditjen Pajak tidak lepas dari sistem perpajakan di Indonesia yang buruk.

Hal itu disampaikan Fahri Hamzah melalui akun Twitter-nya pada Senin (13/3/2023).

Nyatanya, Indonesia saat ini tidak pernah belajar untuk memperbaiki sistem perpajakan yang mudah dipermainkan oleh pengumpul pajak.

Baca: Alasan Korupsi Perpajakan Indonesia Tumbuh Subur Makmur, Fahri Hamzah Eks DPR RI Beri Penjelasan

Ia berujar, harusnya kasus pegawai pajak di masa lalu menjadi pelajaran bagi mereka yang saat ini ada di tubuh Kemenkeu.

Menurut Fahri Hamzah kondisi ini merupakan sebuah ironi yang membuat masyarakat resah.

Menurut Fahri Hamzah, gaji pegawai pajak yang besar bukanlah solusi dari menutup ruang korupsi di Ditjen Pajak.

Adapun nyatanya saat ini tunjangan pegawai pajak mencapai Rp 80 juta.

Namun, di tengah gaji yang besar itu, masih saja ada korupsi di perpajakan.

Baca: Polemik Utang Anies Baswedan Rp 50 Miliar Ditanggapi Fahri Hamzah: KPK Harusnya Mengincar

Pendiri Partai Gelora itupun mengungkapkan bahwa sistem monopoli di perpajakan Indonesia membuat para pegawai pajak mudah korupsi.

Ia menuturkan, di Indonesia pegawai pajak menentukan nilai pajak sebuah perusahaan.

Jika menolak dipersilakan menggugat namun gugatannya kembali ke pegawai pajak itu sendiri.

Bukan hanya itu, sistem peradilan pajak pun dilakukan oleh Pejabat Negara di Ditjen Pajak itu sendiri.

Menurutnya memungkinkan para pejabat bisa bertindak abuse, penyalagunaan jabatan atau kekuasaan di Kemenkeu.

Dikatakan Fahri, sistem itulah yang membuat pegawai pajak bisa sewenang-wenang menekan pengusaha agar bisa bermain di belakang layar.

Sistem yang membuat para pejabat bisa melakukan koruptor hingga suap.

Fahri Hamzah menilai, Direktorat Jenderal Pajak memiliki kekuasaan terlalu besar dalam perpajakan sehingga memiliki potensi besar untuk korupsi.

(Tribun-Video.com/ WartaKotalive.com)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Fahri Hamzah Bongkar Sebab Korupsi di Perpajakan Indonesia Tumbuh Subur

# Fahri Hamzah # Partai Gelora # korupsi # Kemenkeu

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda