TRIBUN-VIDEO.COM - David Ozora, anak petinggi GP Ansor saat ini masih terbaring lemah di rumah sakit imbas penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satriyo anak mantan pejabat pajak.
Meski sudah memukul David sampai koma, pihak keluarga Mario hingga saat ini disebut belum memberikan bantuan biaya perawatan di rumah sakit.
Namun begitu, pihak David menegaskan bahwa mereka masih mampu menanggung seluruh biaya rumah sakit putra Jonathan Latumahina tersebut.
Baca: Terkuak Hubungan David dan AG, Pacar Mario Dandy, Bukan Mantan Pacar? Ini Penjelasannya
Hal ini dikatakan kuasa hukum David dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) GP Ansor, M Hamzah dalam wawancara khusus dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra di Kantor Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Senin (6/3/2023).
Hamzah menyebut bahwa semua biaya perawatan medis Davis sampai saat ini ditanggung Gerakan Pemuda (GP) Ansor.
Sebab, ayah dari David yakni Jonathan Latumahina merupakan anggota GP Ansor.
"Kebetulan sahabat Jo (ayah David) ini adalah anggota GP Ansor, jadi kita dari GP Ansor menanggung (biaya perawatan David) itu semua," kata Hamzah seperti dilansir Tribunnews.com.
Lebih lanjut, Hamzah menyebut bahwa keluarga Mario sendiri belum memberikan bantuan biaya pengobatan untuk David hingga saat ini.
Meski begitu, ia menegaskan bahwa pihak GP Ansor masih mampu menanggung biaya itu sendiri.
"(Keluarga Mario) Belum, dan kita juga mampu kok untuk membiayai sendiri," tegasnya.
Sementara itu, Hamzah mengatakan biaya perawatan tersebut bisa direstitusi atau ganti kerugian.
Baca: Saksi Mata Ungkap Sikap AGH, Shane Lukas, dan Mario Dandy saat Aniaya D di TKP
Hal itu bisa terjadi jika dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) memberikan perlindungan pada David.
"Kalau pihak lain kurang tau, tapi dari menurut aturan hukum itu mempunyai hak untuk restitusi, mengenai biaya korban. Melalui LPSK nanti akan membantu (biaya pengobatan)" tuturnya.
David diketahui menjadi korban penganiayaan anak mantan pejabat pajak, Mario Dandy Satriyo (20).
Ia yang sempat mengalami koma kini kondisinya sudah mulai berangsur baik.
Dalam video yang dibagikan Jonathan Latumahina di sosial media, tampak David sudah membuka mata.
Meski begitu, ia belum bisa bicara dan belum mengenali siapa sosok yang ada di hadapannya.
Dalam kesadarannya itu, remaja 17 tahun itu tampak emosi dan masih kerap mengerang kesakitan.
(*)
Baca artikel lainnya di sini
# Mario Dandy # GP Ansor # penganiayaan # pengobatan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.