TRIBUN-VIDEO.COM - Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan menyebut harta kekayaan yang dimiliki Rafael Alun Trisambodo tidak seusai dengan profilnya.
Sebelumnya diketahui, Rafael merupakan ayah dari pelaku kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo (20).
Dalam kejadian tersebut, mantan pejabat eselon III Kabag Umum Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Selatan II itu pun menjadi sorotan.
Kasus ini pun kemudian berbuntut panjang setelah jejak digital Mario terungkap memiliki sejumlah barang mewah.
Terkait hal ini pegawai KPK pun ikut menyoroti kekayaan PNS pajak ini.
Baca: Momen Pejabat Pajak Rafael Meminta Maaf atas Kelakuan Anaknya: Kami akan Ikuti Seluruh Proses Hukum
Rafael berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK per 31 Desember 2021 tercatat memiliki harta Rp 56,1 miliar.
"Kalau melihat kasus pegawai pajak, profilnya tidak match (dengan jabatan, Red). Dia eselon III dan kalau dilihat detail isinya kebanyakan aset," ujar Pahala, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2023).
Pahala mengatakan, KPK dalam waktu dekat akan mengundang Rafael untuk meminta klarifikasi terkait harta kekayaan yang dimiliki.
Terlebih, ternyata ada sejumlah harta yang tidak dilaporkan dalam LHKPN.
"Kita belum melihat lebih detail, belum periksa apakah sebenarnya masih ada lagi aset yang lain. Kita mau cek, baik nama dia, nama anak, nama istri, atau mungkin juga diatasnamakan orang lain di kartu keluarga," katanya.
Menurutnya, bisa saja harta yang dilaporkan tersebut merupakan harta warisan atau hibah.
Baca: Sosok Jonathan Latumahina, Pengurus GP Ansor yang Putranya Koma seusai Dianiaya Mario Dandy Satriyo
Sementara, Rafael Alun Trisambodo mengaku siap buka-bukaan terkait harta kekayaan yang dia miliki.
"Terkait pemberitaan mengenai harta kekayaan saya terkait bentuk pertanggungan jawab, saya siap, siap memberikan klarifikasi terkait harta kekayaan yang saya miliki," kata Rafael dalam video yang diterima, Kamis (23/2/2023).
Rafael mengatakan dirinya siap untuk diperiksa Inspsektorat Jenderal Kementerian Keuangan terkait dengan harta kekayaan tersebut.
"Saya juga meminta maaf kepada keluarga besar Kementerian Keuangan karena dengan adanya kejadian ini berpotensi menurunkan reputasi institusi dan kepercayaan publik yang telah dibangun selama ini," ungkapnya.
(Tribun-Video.com/TribunSolo.com)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul KPK Cium Kejanggalan pada Kekayaan Pejabat Pajak Rafael Alun Trisambodo : Tak Cocok dengan Profil
# Rafael Alun Trisambodo # Mario Dandy Satriyo # kasus penganiayaan david
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.