TRIBUN-VIDEO.COM - Sejauh ini korban gempa Turki -Suriah telah mencapai 21.000 orang meninggal dunia.
Karena jumlah korban yang sangat banyak, Perserikatan Bangsa-Bangsa telah meminta lebih banyak bantuan untuk Turki dan Suriah .
Permohonan itu dibuat ketika Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan, korban gempa bumi di Turki dan Suriah bisa menghadapi ancaman "bencana sekunder" jika bantuan tidak segera sampai kepada mereka.
Sejumlah bantuan saat ini telah dikirimkan, termasuk satu di antaranya dari Ukraina.
Pakar penyelamat Ukraina telah terbiasa dengan keadaan darurat di zona perang.
Mereka sekarang telah membawa keterampilan mereka ke Turki untuk mencari korban gempa .
Ukraina mengirim 88 responden darurat ke Turki pada hari Kamis untuk membantu mengatasi bencana tersebut.
Tim tersebut termasuk spesialis dalam operasi pencarian dan penyelamatan, dokter, penangan anjing, dan petugas pemadam kebakaran.
Australia juga telah menguirimkan tim yang terdiri dari 2 orang untuk membantu upaya pencarian dan penyelamatan di Turki .
Tim akan memiliki sekitar 22 ton peralatan dan perlengkapan penting, termasuk tenda, perban, pemotong baut, gergaji mesin, dan bor.
Selain tim penyelamat, para korban gempa juga membutuhkan bantuan tempat tinggal dan makanan. (Tribun-Video.com/RS)
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews
Korban Gempa Turki-Suriah Capai 21.000 Orang Meninggal Dunia, Berbagai Negara Turunkan Bantuan
Editor: Alfin Wahyu Yulianto
Reporter: Ratu Budhi Sejati
Sumber: Tribunnews.com
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.