TRIBUN-VIDEO.COM - Warga Turki yang terdampak gempa dahsyat pada Senin (6/2/2023) marah kepada pemerintah.
Pasalnya, beberapa jam setelah kejadian, pemerintah disebut tak segera memberikan bantuan.
Padahal, mereka telah membayar pajak yang digunakan untuk biaya jika terjadi suatu bencana.
Baca: Video Bayi Baru Lahir Dievakuasi, Ditemukan di Reruntuhan Bangunan akibat Gempa Turki-Suriah
Di Kota Gaziantep yang sangat terdampak gempa, bantuan tim SAR baru datang 12 jam setelah bencana terjadi.
Salah seorang warga menyebut, tim SAR datang pada malam hari dan hanya bekerja beberapa jam sebelum akhirnya berhenti untuk istirahat di malam hari.
Warga Turki bernama Celal Deniz (61) mengungkap kondisi saat warga melakukan protes.
Deniz menyebut, aksi protes ini sempat dilerai oleh pihak kepolisian.
Dirinya pun mempertanyakan di mana tabungan dana gempa milik pemerintah yang telah dikumpulkan sejak tahun 1999 silam.
Sebagai informasi, pemerintah Turki menarik uang pajak dari rakyatnya yang dialokasikan sebagai tabungan jika terjadi bencana gempa bumi.
Baca: UPDATE Gempa Turki dan Suriah Jumlah Korban Meninggal Jadi 11.236 Orang, Ada 2 di WNI Asal Bali
Dana ini dicetuskan oleh pemerintah Turki sejak terjadinya gempa besar di bagian barat laut Turki yang menewaskan 17 ribu orang pada tahun 1999 silam.
Besaran pajak gempa tersebut saat ini diketahui telah mencapai angka 4,7 miliar USD atau setara Rp 60 triliun. (Tribun-Video.com/TribunWow.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Terlambat 12 Jam Kirim Tim SAR seusai Gempa Terjadi, Pemerintah Turki Kini Diamuk Warga
# TRIBUNNEWS UPDATE # Turki # gempa # Gaziantep
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.